Teraktir Sarapan, Marissa Haque Meninggalkan Kesan Mendalam di hati Mahasiswanya
REL, BACAKORAN.CO - Kabar meninggalnya aktris sekaligus politikus Marissa Haque pada Rabu (2/10/2024) pukul 00.43 WIB mengejutkan banyak pihak, termasuk para mahasiswanya di Indonesia Banking School (IBS) Jakarta.
Sebagai seorang dosen yang dihormati, Marissa meninggalkan kesan mendalam di hati mahasiswanya. Para mahasiswi IBS yang sempat berinteraksi langsung dengan Marissa pada mata kuliah hukum bisnis menceritakan momen terakhir mereka bersama sang dosen.
Bicara Soal Kematian Sebelum Waktunya Tiba
Risya, salah satu mahasiswi, mengungkapkan bahwa selama dua minggu terakhir, Marissa sering berbicara tentang kematian di kelas. “Ibu sempat bilang, ‘Doain ibu ya biar kalau meninggal nanti, dilancarin semuanya dan enggak ngeberatin keluarga karena biaya rumah sakit sekarang mahal,’” tutur Risya saat ditemui di rumah duka di Bintaro, Tangerang Selatan.
Selain itu, pada hari Senin sebelum kepergiannya, Marissa sempat mentraktir para mahasiswa yang belum sempat sarapan. “Ibu bilang, ‘Enggak apa-apa kalau ibu meninggal habis traktir kalian. Ibunya mati syahid karena habis traktir kalian yang sedang menuntut ilmu. Apalagi yang nge-kos dan rumahnya jauh,’” tambah Risya.
Para mahasiswa menyadari bahwa dua pekan terakhir Marissa memang sering mengeluh merasa lelah. Meskipun demikian, tak ada yang menduga bahwa dosen mereka yang penuh semangat akan pergi secepat ini.
BACA JUGA:Profil Marissa Haque, Aktris Berbakat dan Politikus Tangguh, Istri Ikang Fawzi
BACA JUGA:Marissa Haque Dimakamkan di TPU Tanah Kusir: Perjalanan Hidup Seorang Bintang Legendaris
Suasana Kampus Berduka
Menyusul kabar duka ini, seluruh kegiatan perkuliahan di IBS diliburkan. Para mahasiswa dan dosen turut melayat ke rumah duka untuk memberikan penghormatan terakhir. Marissa akan dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, pada hari yang sama. Suasana haru menyelimuti keluarga dan kerabat yang hadir.
Soraya Haque: “Ajal Itu Pasti”
Soraya Haque, adik dari Marissa, turut berbagi cerita mengenai kronologi meninggalnya sang kakak. Dalam wawancaranya, Soraya mengungkapkan bahwa Marissa meninggal secara mendadak tanpa tanda-tanda khusus. “Nggak ada apa-apa, nggak ada jatuh atau apa pun. Menurut suami, dia sudah tidak bergerak. Mereka kemudian membawanya ke rumah sakit, dan akhirnya mendapatkan surat kematian pada pukul 00.43 WIB,” jelas Soraya saat ditemui di rumah duka.
Soraya menambahkan bahwa penyebab kematian Marissa hanyalah karena ajal sudah menjemput. “Penyebabnya karena ajal saja. Kita harus yakin bahwa ajal bisa datang tanpa alasan. Kalau sudah waktunya kembali, ya kembali,” katanya dengan tegar.
Ia juga berpesan agar kita tidak lalai dalam menjalani kehidupan. “Ini peringatan bagi kita semua agar jangan lalai dalam hidup. Kita harus menjalankan tugas dengan baik dan menjadi manusia yang bisa berbuat banyak untuk orang lain,” ungkap Soraya.