Mengatakan hal yang seharusnya anak lakukan biasanya lebih mudah ia tangkap dan ingat.
4. Hindari membuat aturan terlalu ketat
Bila cara mendisiplinkan anak yang Anda lakukan membuatnya merasa terlalu diatur karena keinginannya serba dilarang, ia malah jadi takut untuk mencoba hal baru.
Pastikan cara dalam mendisiplinkan anak yang Anda terapkan tidak terlalu ketat. Tetapkan larangan hanya untuk hal-hal yang benar-benar penting disertai cara yang mudah dipahami anak.
Ajari anak untuk mengontrol diri dengan baik sehingga ia bisa tetap memiliki kebebasan tapi tahu batasan.
Ambil contohnya saat anak sudah menyelesaikan PR-nya dan ingin bermain video game, Anda bisa melonggarkan sedikit waktu untuk membiarkan anak bersantai sejenak.