REL, Swedia - Para penggemar AS Roma tak mampu menahan amarah mereka setelah tim kesayangan mereka harus menelan kekalahan memalukan 1-0 dari Elfsborg di ajang Liga Europa, Jumat dini hari kemarin.
Gol tunggal dari Michael Baidoo melalui titik putih pada akhir babak pertama menjadi penentu kekalahan Giallorossi, yang terlihat mendominasi permainan namun kerap kesulitan di sepertiga akhir lapangan.
Ivan Juric, yang baru menjabat sebagai pelatih AS Roma, mengalami kekalahan perdananya bersama klub di laga ini.
Lebih dari 600 penggemar Roma yang hadir langsung di Boras Arena tak bisa menyembunyikan rasa kecewanya.
BACA JUGA:Hanya Dua Bek Bisa Hentikan Haaland
BACA JUGA:Marwan Mansyur Merapat ke Paslon YM-BM
Mereka secara terbuka mencemooh tim kesayangan mereka usai pertandingan berakhir.
"Laga ini seperti mimpi buruk. Kami tidak akan lagi mendukung pemain, hanya jersey yang kami hormati," teriak seorang penggemar di depan media lokal, meluapkan rasa frustrasinya.
Menurut laporan dari La Gazzetta dello Sport dan Corriere dello Sport, situasi semakin memanas ketika para penggemar Roma mulai mengeluarkan umpatan keras terhadap para pemain di pinggir lapangan.
Teriakan kemarahan memenuhi stadion, dengan ungkapan kasar khas Italia dilontarkan kepada para pemain yang dianggap gagal memberikan performa maksimal.
Meski AS Roma menguasai jalannya pertandingan, mereka terlihat tak mampu menembus pertahanan kokoh Elfsborg.
Ketidakmampuan mereka dalam mencetak gol membuat situasi semakin sulit, hingga akhirnya emosi para penggemar pun meledak.
"Sekarang, kami hanya mendukung jersey. Pemain sudah tak ada di hati kami," ungkap seorang penggemar dengan nada tegas.
Kapten Roma, Lorenzo Pellegrini, menjadi satu-satunya pemain yang bertahan lebih lama di depan para penggemar yang kecewa.
Meski sempat menerima umpatan keras, Pellegrini mencoba menenangkan situasi sebelum akhirnya kembali ke ruang ganti.