REL, Palembang — Dalam upaya memperkuat komitmen dan langkah strategis di lingkungan Aparatur Sipil Negara (ASN) Sumatera Selatan, Sekretaris Daerah (Sekda) Sumsel, Edward Candra, membuka Rapat Koordinasi Komisariat Wilayah (Komwil) Forsesdasi Sumatera Selatan untuk periode 2021-2024.
Acara tersebut mengusung tema, “Peran Sekretaris Daerah dalam Implementasi Netralitas ASN pada Pemilihan Umum Kepala Daerah”.
Edward Candra menegaskan bahwa Forsesdasi adalah perwujudan tanggung jawab bagi para Sekretaris Daerah, sebagai tangan kanan Kepala Daerah dalam menjalankan roda pemerintahan.
Dalam sambutannya, Edward mengingatkan pentingnya menjaga netralitas ASN dalam menyukseskan Pilkada serentak 2024 ini.
"Hendaknya pada pelaksanaan Pilkada serentak tahun ini kita sama-sama menjaga netralitas ASN dan mensukseskan Pilkada dengan aman dan damai," ujarnya dengan penuh semangat di hadapan peserta Rakor.
Tidak hanya Edward, Sekretaris Daerah Musi Banyuasin, Drs. Apriyadi, juga turut menekankan pentingnya peran Sekda dalam menjaga integritas dan netralitas ASN.
Menurut Apriyadi, isu netralitas ASN menjadi sorotan utama pada Pilkada serentak kali ini, sehingga peran Sekretaris Daerah sebagai pemimpin ASN di setiap daerah sangat krusial.
“Kami bertekad, selaku komandan para ASN di daerah, untuk menjaga marwah ASN agar tetap netral, profesional dalam menjalankan tugas, dan taat pada aturan yang ada,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Rakor ini juga diharapkan dapat mempererat silaturahmi antar anggota Forsesdasi Sumatera Selatan.
Edward menambahkan, komunikasi dan pertukaran informasi menjadi penting dalam mendukung pemerintahan daerah yang efisien dan solid.
Diharapkan melalui Rakor ini, Forsesdasi Sumsel bisa semakin berkontribusi aktif dalam mendukung tata kelola pemerintahan yang profesional, berintegritas, dan berdedikasi tinggi, terutama dalam menghadapi tantangan Pilkada.
Dengan adanya rapat koordinasi ini, para Sekda diharapkan dapat menjadi garda terdepan dalam menjaga netralitas dan profesionalisme ASN, serta menciptakan suasana pemilihan yang damai dan tertib di setiap daerah. (*)