Beberapa indikator seperti gempa vulkanik kecil dan keluarnya gas dari kawah menjadi tanda bahwa gunung ini tetap hidup.
BACA JUGA:BRI Tawarkan Program Tabungan Pensiun, Solusi Investasi untuk Masa Tua
Para ahli memperingatkan bahwa meskipun Gunung Dempo belum menunjukkan tanda-tanda letusan besar, kesiapsiagaan masyarakat harus tetap ditingkatkan.
Letusan besar terakhir yang tercatat dalam sejarah terjadi ratusan tahun yang lalu, tetapi detail waktunya masih menjadi perdebatan di kalangan peneliti karena kurangnya dokumentasi pada masa itu.
Legenda dan Keindahan Gunung Dempo
BACA JUGA:Calon Debitur KUR BRI di Kayuagung Antusias Manfaatkan Pinjaman untuk Perbesar Usaha
Selain sejarah letusannya, Gunung Dempo juga memiliki daya tarik budaya dan wisata yang kuat. Bagi masyarakat sekitar, gunung ini memiliki nilai spiritual yang mendalam.
Terdapat banyak mitos tentang gunung ini, salah satunya adalah kisah tentang "Putri Gunung Dempo" yang konon menjaga gunung tersebut.
Dari sisi wisata, Dempo menawarkan pemandangan spektakuler dengan kebun teh yang hijau di lerengnya dan pemandangan kawah yang memukau.
Banyak pendaki yang tertarik untuk menaklukkan puncaknya sambil menikmati keindahan alam yang memikat.
Mitigasi dan Kesiapan Masyarakat
Kemenkominfo bersama pemerintah daerah terus melakukan edukasi terkait mitigasi bencana vulkanik. Program pelatihan evakuasi darurat untuk masyarakat sekitar Pagaralam juga rutin dilakukan agar mereka siap menghadapi kemungkinan terburuk.
BACA JUGA:Penembakan Tragis di Solok Selatan: Kasat Reskrim Tewas di Tangan Rekan Kerja
Gunung Dempo, meskipun menjadi ancaman potensial, tetap menjadi salah satu kebanggaan alam Sumatra Selatan.
Letusan terakhirnya di tahun 2009 mengingatkan kita akan kekuatan alam yang perlu dihormati dan dipahami.