Android Mulai Ditinggalkan, Huawei Targetkan 100.000 Aplikasi untuk HarmonyOS

Selasa 26 Nov 2024 - 08:30 WIB
Reporter : Edo
Editor : Edo

REL,BACAKORAN.CO - Huawei sedang berusaha untuk mempercepat pengembangan sistem operasi HarmonyOS dengan menargetkan penambahan 100.000 aplikasi baru dalam waktu enam hingga 12 bulan ke depan. Langkah ini dilakukan dalam upaya menciptakan ekosistem yang lebih matang dan mandiri, mengingat ketegangan yang meningkat antara Tiongkok dan Amerika Serikat. Huawei, yang selama ini mengalami dampak dari sanksi AS, mulai meluncurkan HarmonyOS sebagai alternatif setelah kehilangan akses ke Android akibat larangan dari Google.

BACA JUGA:Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI: Solusi Pembiayaan Mudah dengan Bunga Rendah untuk Pengusaha UMKM di Indonesia

BACA JUGA:Kacang Nepo: Produk Lokal Desa Nepo yang Mendunia Berkat Inovasi dan Dukungan BRI

Saat ini, Huawei telah memiliki lebih dari 15.000 aplikasi di HarmonyOS, namun perusahaan mengakui bahwa untuk membangun ekosistem yang sepenuhnya berfungsi dan menarik bagi pengguna, jumlah aplikasi tersebut harus lebih banyak dan lebih beragam. Xu Zhijun, Ketua Huawei, menyebutkan bahwa target 100.000 aplikasi merupakan tonggak penting yang harus tercapai agar HarmonyOS dapat memenuhi kebutuhan konsumen dengan lebih baik.

BACA JUGA:Kemudahan Pengambilan Gaji melalui BRI: Guru SDN Kayuagung Merasa Puas

BACA JUGA:Kontainer BRIlink di Prabujaya Menjadi Pilihan Utama Masyarakat untuk Transaksi Perbankan

Berdasarkan laporan terbaru, meskipun Android masih mendominasi pangsa pasar global dengan 77%, HarmonyOS mengalami perkembangan yang signifikan, terutama di China. Pada kuartal pertama 2024, pangsa pasar HarmonyOS di China melonjak dari 8% menjadi 17%, bahkan mengalahkan iOS di pasar domestik. Angka penerapan 5G untuk HarmonyOS juga mengalami pemutaran, yang menunjukkan tren positif bagi sistem operasi ini.

Keberhasilan Huawei dalam meningkatkan pangsa pasar HarmonyOS mencerminkan fokus mereka pada penguatan rantai pasokan lokal dan upaya untuk menciptakan sistem operasi yang lebih terintegrasi dengan kebutuhan pasar China. Di depannya, dengan target yang ambisius untuk mencapai 100.000 aplikasi, Huawei berharap dapat mempercepat penerapan HarmonyOS di pasar global, menjadikannya pesaing serius bagi Android dan iOS.***

 

 

 

 

Kategori :