1. Beasiswa hanya diberikan untuk maksimal dua orang anak.
2. Anak harus masih sekolah, kuliah, atau belum memasuki usia sekolah.
3. Usia penerima beasiswa maksimal 25 tahun.
4. Anak belum menikah dan belum bekerja.
Syarat ini memastikan bahwa bantuan diberikan kepada mereka yang benar-benar membutuhkan dukungan pendidikan.
BACA JUGA:Ini 7 Destinasi Wisata Instagramable di Bali yang Harus Kamu Kunjungi
BACA JUGA:Usulan Polisi di Bawah Kemendagri, PDIP Diingatkan Akan Amanat Reformasi
Komitmen Pemerintah untuk Kesejahteraan ASN
Komitmen pemerintah dalam memberikan beasiswa ini menjadi bukti nyata jaminan kesejahteraan ASN. Dengan santunan pendidikan yang terukur, anak-anak PNS dan PPPK yang ditinggalkan tidak perlu khawatir akan masa depan mereka.
Melalui kebijakan ini, Sri Mulyani menegaskan bahwa negara hadir untuk melindungi dan mendukung keluarga ASN dalam situasi sulit. Kebijakan ini tidak hanya menjadi bentuk penghormatan terhadap pengabdian ASN, tetapi juga investasi bagi generasi penerus bangsa.
Semoga informasi ini bermanfaat dan dapat menjadi panduan bagi keluarga ASN dalam memahami hak-hak mereka.***