OTT KPK di Pekanbaru: Pj Wali Kota Pekanbaru Terjaring Operasi Senyap, Kasus dan Barang Bukti Belum Diungkap
REL, Pekanbaru - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menunjukkan taringnya.
Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru, Riau, Risnandar Mahiwa, ditangkap dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang digelar pada Senin (2/12) malam.
Penangkapan ini dibenarkan oleh Wakil Ketua KPK Johanis Tanak yang menyampaikan konfirmasinya melalui pesan tertulis.
“Iya benar, penangkapan terhadap Pj Walkot Pekanbaru,” ujar Johanis Tanak, Senin (2/12).
Proses Pemeriksaan 1x24 Jam
Wakil Ketua KPK lainnya, Nurul Ghufron, menjelaskan bahwa tim penindakan KPK tengah melakukan pemeriksaan intensif terhadap pihak yang terjaring OTT. Pemeriksaan dilakukan selama 1x24 jam sebelum menentukan langkah hukum selanjutnya.
BACA JUGA: WADUH! Tim HDCU Desak Pj Wali Kota Pagar Alam Dicopot, Ada Apa?
BACA JUGA: Jogging Track Kambang Iwak Resmi Diluncurkan
Benar, KPK telah melakukan penangkapan terhadap penyelenggara negara di wilayah Pekanbaru, Riau. Tim KPK masih melakukan proses pemeriksaan selama 1x24 jam, ungkap Ghufron.
Namun, Ghufron meminta masyarakat bersabar menunggu hasil pemeriksaan. “Mohon bersabar lebih dulu, nanti setelah selesai akan kami sampaikan kepada masyarakat,” tambahnya.
Kasus dan Barang Bukti Belum Diungkap
Hingga saat ini, KPK belum membeberkan detail kasus korupsi yang melibatkan Risnandar Mahiwa. Informasi mengenai barang bukti yang berhasil disita juga masih dirahasiakan. Langkah ini dilakukan untuk menjaga kerahasiaan proses penyidikan yang tengah berjalan.
Reaksi Pemkot Pekanbaru
Pihak Pemerintah Kota Pekanbaru belum memberikan pernyataan resmi terkait penangkapan Risnandar. Ketidakhadiran respon ini semakin membuat penasaran masyarakat mengenai kasus yang sedang diusut.