Sebenarnya, Anda tidak perlu benar-benar menghindari garam untuk menjaga kesehatan jantung. Hanya saja, Anda perlu membatasinya agar tidak lebih dari 5 gram atau satu sendok teh per hari.
Pasalnya, konsumsi garam berlebih berkaitan dengan risiko tekanan darah tinggi yang merupakan pemicu penyakit jantung.
Sebagai ganti garam, Anda bisa menggunakan rempah-rempah seperti bawang putih, lada, dan bawang merah untuk menambah cita rasa dalam tiap masakan.
4. Kurangi kebiasaan menggoreng makanan
Konsumsi gorengan yang berlebihan bisa meningkatkan risiko penyakit jantung. Itu sebabnya gorengan termasuk pantangan makanan bagi pasien penyakit jantung.
Seperti yang disebutkan sebelumnya, makanan yang digoreng berisiko menyumbang lemak jenuh ke dalam tubuh Anda.
Anda tetap boleh makan makanan yang digoreng, tetapi imbangi dengan makanan yang diolah dengan cara yang lebih sehat, seperti ditumis, dikukus, direbus, atau dipanggang.
5. Perhatikan kandungan gizi makanan
Di samping berbagai menjalani tips dan mengonsumsi makanan di atas, usahakan untuk:
membatasi asupan daging merah,
lebih banyak mengonsumsi ayam tanpa kulit atau ikan,
menggunakan bahan-bahan rendah lemak, serta
memperbanyak serat dari sayur, buah, dan biji-bijian utuh.
Mengikuti anjuran makanan untuk menjaga kesehatan jantung memang bukan perkara mudah. Jika kesulitan, jangan ragu untuk melakukan konsultasi lebih lanjut pada dokter maupun ahli gizi.
Kesimpulan
Beberapa jenis makanan sehat yang baik untuk jantung adalah salmon, kedelai, oatmeal, sayuran hijau, serta buah beri. Setelah mendapatkan makanan tersebut, pastikan untuk mengolahnya dengan tepat, misalnya mengganti minyak goreng dengan zaitun dan mengganti garam dengan rempah. (*)