Democratic Republic of Congo (DR Kongo): US$ 708 (Rp 11,4 jutaan). Kekayaan alam yang melimpah justru menjadi sumber konflik di negara ini, menyebabkan ketimpangan sosial yang akut.
Mengapa Negara Bisa Menjadi Miskin?
Ada berbagai faktor yang menyebabkan kemiskinan ekstrem di negara-negara tersebut. Concern Worldwide menyebutkan beberapa di antaranya:
Konflik Berkepanjangan Perang saudara dan konflik etnis melumpuhkan perekonomian suatu negara, seperti yang terjadi di Sudan Selatan dan Afghanistan.
BACA JUGA:Kulit Kasar dan Bertekstur? Ini Penyebab dan Solusinya
BACA JUGA:Ombudsman Sebut 3.888 Nelayan Terdampak Pagar Laut Misterius di Pesisir Tangerang
Perubahan Iklim Malawi menjadi contoh nyata di mana 80% penduduknya bergantung pada pertanian. Perubahan iklim yang ekstrim menyebabkan gagal panen dan memperburuk kemiskinan.
Ketimpangan Ekonomi Ketidakadilan dalam distribusi kekayaan memicu kesenjangan sosial yang memperburuk kemiskinan.
Infrastruktur yang Buruk Kurangnya akses jalan, listrik, dan air bersih menghambat pembangunan ekonomi di negara-negara termiskin.
Pendidikan dan Kesehatan yang Lemah Minimnya akses ke pendidikan berkualitas dan layanan kesehatan memperburuk kondisi kehidupan masyarakat.
Dampak Kemiskinan Global
Laporan Bank Dunia memperingatkan bahwa krisis iklim dapat mendorong lebih dari 130 juta orang jatuh ke dalam kemiskinan pada 2030. Ini menjadi tantangan global yang membutuhkan perhatian serius.
BACA JUGA:Marah-Marah, Tendang Papan dan Pelukan Kasar!
BACA JUGA:Messi Disambut Rekrutan Baru Inter Miami
Dengan memahami akar permasalahan dan dampak yang dihadapi negara-negara ini, kita dapat lebih menghargai pentingnya solidaritas internasional untuk mengurangi ketimpangan ekonomi di dunia.