Kualifikasi Piala Dunia 2026
REL, MONTEVIDEO - Kapten timnas Argentina, Lionel Messi, mengeluarkan kecaman tegas terhadap sikap kurang ajar pemain Uruguay setelah pertandingan sengit di Estadio Centenario, Montevideo, Jumat malam. Meski Argentina kalah 0-2 dari Uruguay, perhatian tertuju pada insiden adu mulut antara Manuel Ugarte (21 tahun) dan Rodrigo De Paul (27 tahun) pada menit ke-36.
Messi, dengan determinasi yang khas, turun tangan membela rekan setimnya, De Paul, yang menjadi sasaran umpatan dari pemuda Uruguay. Kepiawaian Messi memicu ketegangan, memaksa wasit mengeluarkan kartu kuning untuk meredam situasi panas di lapangan.
"Saya memilih untuk tidak mengatakan apa-apa ketika mereka (pemain Uruguay) melakukan beberapa gestur isyarat. Namun generasi muda ini harus belajar menghormati orang yang lebih tua," ungkap Messi kepada media setelah pertandingan.
BACA JUGA:Mengenal Fungsi Merica sebagai Bumbu Masakan
Pemain yang telah delapan kali meraih penghargaan pemain terbaik dunia itu menegaskan bahwa pertandingan antara Argentina dan Uruguay selalu sarat dengan intensitas, namun seharusnya diiringi dengan rasa hormat. "Pertandingan ini selalu seperti ini. Kami bermain dengan intensitas tinggi, tapi kami saling menghormati. Mereka harus belajar sedikit," tambahnya.
Meski kekalahan ini membuat Argentina tertahan di puncak klasemen dengan 30 poin dari 14 pertandingan, unggul satu poin dari Brasil di posisi kedua, Messi tetap optimis. Argentina akan menghadapi Brasil pada Rabu mendatang dan Messi berharap timnya bisa bangkit. "Kami harus melupakan kekalahan ini dan fokus pada pertandingan berikutnya. Kami harus menunjukkan karakter kami dan memenangkan pertandingan penting itu," tandas Messi.
Dengan Uruguay naik ke posisi ketiga dengan 25 poin, jalannya kualifikasi Piala Dunia 2026 di zona Amerika Selatan semakin menarik. Semua mata tertuju pada pertarungan sengit antara Argentina dan Brasil yang akan menjadi ujian sejati bagi kedua tim. (*)