Sri Mulyani: Anggaran Makan Bergizi Gratis Bisa Naik Jadi Rp171 Triliun, UMKM Ikut Untung!

Jumat 31 Jan 2025 - 18:00 WIB
Reporter : Adi Candra
Editor : Adi Candra

REL, JAKARTA – Kabar baik bagi dunia pendidikan dan pelaku usaha! Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan bahwa anggaran program makan bergizi gratis (MBG) berpotensi mengalami peningkatan signifikan pada tahun 2025.

Semula, anggaran yang disiapkan sebesar Rp71 triliun akan ditambah Rp100 triliun, sehingga totalnya mencapai Rp171 triliun.

Program ini sedang dalam tahap pelaksanaan dan telah berjalan selama tiga pekan secara bertahap di berbagai sekolah yang menjadi target sasaran.

Tujuan Program Makan Bergizi Gratis (MBG)

Menurut Sri Mulyani, program MBG bertujuan untuk meningkatkan kualitas gizi anak-anak Indonesia, khususnya yang bersekolah. Dengan asupan gizi yang cukup, diharapkan mereka dapat belajar dengan lebih optimal.

Selain itu, program ini juga membawa dampak positif bagi perekonomian nasional, terutama bagi UMKM di sektor pangan.

BACA JUGA:WOW! Kampus di Sumsel Ini Siap Kelola Tambang Batubara dan Silika, Begini Rencana Besarnya

BACA JUGA:Tanggul Sungai Tuntang Grobogan Jebol, Menteri PU Langsung Turun Tangan

Pasalnya, sekolah yang menyajikan makanan bergizi membutuhkan penyedia bahan makanan, tenaga pengolah, hingga distribusi, yang membuka peluang besar bagi pelaku usaha kecil dan menengah.

Dampak Positif bagi UMKM dan Perekonomian

Sri Mulyani menegaskan bahwa dengan tambahan anggaran tersebut, jumlah sentra produksi makanan bergizi akan meningkat, yang berarti semakin banyak peluang usaha yang tercipta.

Lembaga keuangan seperti Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia (BI) turut serta dalam mendukung keberhasilan program ini.

Bank dan lembaga keuangan lainnya diharapkan dapat memberikan akses kredit bagi UMKM agar mereka bisa memenuhi kebutuhan modal kerja.

Cakupan Program MBG: 90 Juta Penerima Manfaat

Program ini mencakup sekitar 90 juta penerima manfaat, termasuk:

Kategori :