REL,BACAKORAN.CO – Wakil Ketua MPR RI Eddy Soeparno meminta masyarakat untuk tidak memperdebatkan anggaran pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di ruang publik.
Ia menegaskan bahwa Presiden Prabowo Subianto telah mempertimbangkan secara matang dan terukur dalam mengambil keputusan terkait proyek strategis nasional tersebut.
"Mari kita ikuti arahan Presiden Prabowo yang sudah menyampaikan bahwa saat ini kita fokus menyelesaikan pembangunan kantor legislatif, yudikatif, dan ekosistem pendukungnya," ujar Eddy dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (8/2).
Sebagai salah satu tokoh politik dari Partai Amanat Nasional (PAN), Eddy meyakini bahwa pemindahan ibu kota ke Kalimantan Timur merupakan langkah besar dalam mewujudkan pemerataan pembangunan di Indonesia.
BACA JUGA:Video Perundungan Siswi MTs di Temanggung Viral, Polisi Lakukan Penyelidikan
Optimisme atas Keberlanjutan Pembangunan IKN
Eddy mengungkapkan optimismenya terhadap proyek pembangunan IKN setelah beberapa kali mengunjungi lokasi bersama Ketua MPR Ahmad Muzani.
Dalam kunjungan tersebut, mereka meninjau perkembangan pembangunan infrastruktur inti di ibu kota baru.
"Tantangan terbesar saat ini adalah implementasi di tingkat pemerintahan. Oleh karena itu, penting bagi seluruh pihak untuk fokus mengikuti arahan Presiden Prabowo tanpa pengecualian," tegasnya.
Lebih lanjut, Eddy mengajak anggota DPR dan MPR untuk menjadi juru bicara IKN dalam berbagai kesempatan, termasuk saat kunjungan kerja maupun dalam komunikasi dengan mitra internasional.
"IKN bukan sekadar proyek infrastruktur, tetapi simbol transformasi nasional. Kita harus mendukung dan mensosialisasikan ini ke berbagai pihak, baik di dalam negeri maupun luar negeri," tambahnya.
BACA JUGA:3 HP Nokia Terbaik 2025: Layar AMOLED, Performa Ngebut, Baterai Awet, Harga Makin Murah!
Fokus Pemerintah pada Infrastruktur Esensial
Pemerintah, di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo, disebut sedang memprioritaskan pembangunan kantor pemerintahan inti sebelum nantinya memperluas ekosistem pendukung lainnya.
Pembangunan IKN sendiri terus menjadi perdebatan, terutama terkait anggaran dan efektivitas pemindahan ibu kota. Namun, pemerintah tetap yakin bahwa proyek ini akan membawa dampak positif dalam jangka panjang.