Pemerintah juga berencana melaksanakan proyek besar renovasi dan pembangunan sekolah. Sebanyak 10.440 sekolah akan menjadi target pembangunan dan renovasi dengan total anggaran mencapai Rp16,9 triliun.
“Kita ingin tidak ada lagi sekolah dengan atap roboh, toilet rusak, atau fasilitas belajar yang tidak memadai. Tahun ini, sebanyak 10.440 sekolah akan direnovasi,” terang Mu’ti.
Digitalisasi Pendidikan dan Smart Classroom untuk 15.000 Sekolah
Dalam upaya memperkuat transformasi digital di dunia pendidikan, pemerintah juga akan menggulirkan program digitalisasi sekolah. Sebanyak 15.000 sekolah akan menerima bantuan digitalisasi pendidikan dan pengadaan smart classroom.
“Program ini akan memberikan akses perangkat teknologi dan konektivitas internet untuk mendukung pembelajaran berbasis digital. Kami ingin seluruh siswa dan guru di Indonesia melek teknologi,” tambah Mu’ti.
BACA JUGA:Presiden Prabowo Naikkan Tunjangan Kinerja PNS di Tiga Kementerian, Tertinggi Tembus Rp33 Juta
Dampak dan Harapan Pemerintah
Mu’ti menegaskan bahwa seluruh program ini merupakan prioritas dalam anggaran tahun 2025 dan diharapkan selesai pada tahun yang sama.
Pemerintah menargetkan dampak nyata terhadap mutu pendidikan nasional, terutama dalam pemerataan akses pendidikan yang berkualitas.
“Semoga langkah ini menjadi tonggak penting dalam reformasi pendidikan kita. Bukan hanya meningkatkan infrastruktur dan kesejahteraan guru, tapi juga mempercepat kemajuan bangsa melalui pendidikan,” tutup Mu’ti.***