Agar lebih jelas, berikut ringkasan peningkatan Vivo G3 dibanding Vivo G2:
| Aspek | Vivo G2 | Vivo G3 5G |
|---|---|---|
| Layar | 6,56 inci, 60 Hz | 6,74 inci, 90 Hz |
| Chipset | Dimensity 6020 | Dimensity 6300 |
| RAM/Storage | 6/128 GB | 6/128 GB, 8/256 GB |
| Baterai | 5.000 mAh, 15W | 6.000 mAh, 44W |
| Kamera Utama | 13 MP | 13 MP |
| Kamera Selfie | 5 MP | 5 MP |
| Sistem Operasi | Android 14, OriginOS | Android 15, OriginOS 5 |
Terlihat jelas bahwa Vivo berfokus pada peningkatan layar, baterai, performa chipset, dan fast charging. Sementara aspek kamera tidak mengalami perubahan berarti.
BACA JUGA:Mau Kuliah Gratis? Beasiswa IT PLN 2025 Resmi Dibuka, Cek Syarat dan Cara Daftarnya!
BACA JUGA:Pelajar Wajib Tau, 3 Ekstrakurikuler SMA-SMK yang Buka Peluang Beasiswa dan Masuk PTN Tanpa Tes
Saat ini, Vivo G3 5G baru diluncurkan di China. Namun, besar kemungkinan ponsel ini juga akan dibawa ke pasar global, termasuk Indonesia.
Meski harga resminya belum diumumkan untuk pasar internasional, Vivo biasanya memposisikan lini G series di segmen menengah ke bawah dengan harga yang kompetitif. Banyak yang memprediksi bahwa harga Vivo G3 5G akan tetap ramah di kantong, dengan varian termurahnya diperkirakan tidak jauh dari harga rilis Vivo G2.
Vivo G3 5G hadir sebagai penerus yang membawa peningkatan nyata di sektor baterai, layar, chipset, dan fast charging. Meski desainnya masih mempertahankan poni dan kamera tidak banyak berubah, ponsel ini tetap menawarkan value yang solid.
Bagi pengguna yang mencari ponsel 5G dengan baterai jumbo dan performa stabil, Vivo G3 bisa menjadi pilihan menarik di kelas menengah.
Namun, jika kamu lebih mementingkan kamera atau desain modern, mungkin ada opsi lain yang lebih sesuai. **