REL, Palembang – Kafilah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) secara resmi dilepas untuk berkompetisi dalam ajang Seleksi Tilawatil Quran dan Hadits (STQH) Nasional XXVIII di Kendari, Sulawesi Tenggara. Pelepasan yang berlangsung pada Rabu, 8 Oktober 2025, ini menandai kesiapan delegasi Sumsel yang akan berjuang dari tanggal 9 hingga 19 Oktober 2025.
Mewakili Gubernur Herman Deru, Sekretaris Daerah (Sekda) Edward Candra memimpin prosesi pelepasan tersebut. Dalam sambutannya, Edward Candra menyampaikan pesan khusus Gubernur kepada seluruh peserta agar tampil dengan semangat penuh, berjuang maksimal, dan tak lupa untuk memperbanyak doa.
Edward Candra menunjukkan optimisme tinggi terhadap potensi kafilah Sumsel. Ia menegaskan bahwa target minimal yang harus dicapai adalah mempertahankan posisi tiga besar nasional yang telah berhasil diraih pada STQH Nasional tahun 2023 lalu.
"Target kita minimal mempertahankan posisi tiga besar nasional yang sudah diraih pada tahun 2023. Syukur-syukur bisa naik ke posisi kedua, bahkan menjadi juara umum," ujar Edward Candra.
BACA JUGA:Setiap Desa Punya PAUD
Apresiasi tinggi juga disampaikannya atas capaian luar biasa pada tahun 2023. "Prestasi ini tentu harus dipertahankan, bahkan kalau bisa ditingkatkan. Karena itu, persiapan teknis dan nonteknis harus dimaksimalkan," tegasnya.
Lebih lanjut, Sekda berpesan kepada para peserta agar tidak hanya mengandalkan latihan semata, tetapi juga memperbanyak doa kepada Allah SWT serta meminta restu orang tua dan guru. Ia menekankan bahwa faktor spiritualitas dan dukungan moril sangat penting dalam mencapai prestasi terbaik.
Untuk panitia dan pendamping, Edward Candra berpesan agar senantiasa memberikan pelayanan terbaik, serta menjaga kekompakan dan nama baik daerah selama berada di Kendari.
Senada dengan Sekda, Ketua Harian LPTQ Sumatera Selatan, Mudrik Qori, turut menyuntikkan semangat kepada kafilah. Ia menyampaikan dua kunci utama dalam perlombaan: "Ikhlas dan fokus adalah kunci."
BACA JUGA:Harga Daging Ayam di Pasar Pulau Mas Naik Lagi
"Dalam lomba tidak ada yang mustahil. Dengan kesungguhan, insya Allah prestasi tiga besar nasional bisa kita pertahankan, bahkan ditingkatkan," ujar Mudrik Qori penuh keyakinan.
Saat ini, Kafilah Sumsel telah siap berlaga membawa nama baik daerah. Seluruh masyarakat Sumsel pun diharapkan dapat turut mendoakan agar para peserta dapat memberikan penampilan terbaik dan kembali mengharumkan nama Bumi Sriwijaya di kancah nasional. (*)