REL, Empat Lawang - Meskipun pengumuman kelulusan SMA sederajat masih beberapa waktu lagi, Satlantas Polres Empat Lawang sudah mengambil langkah antisipatif. Mereka mengimbau agar siswa yang lulus tidak terlibat dalam aksi yang dapat merugikan orang lain.
Aksi-aksi seperti kompoi kendaraan, kebut-kebutan, dan corat-coret seragam sekolah menjadi perhatian utama.
Menurut Kapolres Empat Lawang, AKBP Dody Surya SIK, melalui Kasatlantas AKP Dezy Azhari, yang menyampaikan pesan ini pada Kamis, (28/3/2024), pelajar yang lulus diharapkan dapat mengekspresikan kegembiraan mereka secara positif.
Langkah-langkah preventif telah diambil dengan melakukan sosialisasi di setiap sekolah tingkat SMA sederajat se-Kabupaten Empat Lawang, serta melibatkan orang tua untuk mengawasi anak-anak mereka.
BACA JUGA:Berbuka Puasa Bareng Warga Saat Safari Ramadhan
BACA JUGA:PNS Akan Raih Tambahan Penghasilan 2 Kali Lipat
"Penting untuk siswa menyalurkan kegembiraan mereka melalui kegiatan positif seperti syukuran atau kegiatan lainnya," tambahnya.
Dilarang keras bagi siswa untuk terlibat dalam aksi kebut-kebutan atau balap liar pada acara kelulusan nanti, serta menggunakan knalpot brong. Himbauan ini disambut baik oleh warga, seperti yang diungkapkan oleh Rosid, seorang warga Tebing Tinggi.
"Fenomena budaya buruk dalam perayaan kelulusan sekolah telah menjadi dilema bagi pendidik dan wali murid. Padahal, terdapat banyak kegiatan positif lainnya yang dapat digunakan untuk merayakan kelulusan," katanya. (dik)