PAGARALAM,RAKYATEMPATLAWANG - Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) bersama Kesbangpol Pagar Alam melalukan Sosialisasi dan Pernyataan Sikap FPK dalam rangka menghadapi Pemilukada Kota Pagar Alam tahun 2024. Bertempat di Balai Kota Pagar Alam, Selasa (21/05).
Pj Walikota Pagar Alam, H Lusapta Yudha Kurnia mengatakan, penyelenggaraan pembauran kebangsaan adalah proses atau pelaksanaan integritasi anggota masyarakat dari berbagai ras, suku, etnis melalui interaksi sosial dalam bidang adat istiadat, bahasa, seni budaya dan pendidikan.
Lanjut Yudha, perekonomian untuk mewujudkan kebangsaan indonesia tanpa harus menghilangkan identitas ras, suku dan etnis masing-masing dalam kerangka negara kesatuan republik indonesia.
BACA JUGA:Miliki Target, Gencar Ingatkan Warga Soal PBB
BACA JUGA:Potensi Kudeta Terhadap Prabowo Subianto: Ramalan Mengejutkan dari Parapsikolog Hard Gumay
"Melalui sosialisasi ini Pemkot Pagar Alam mengucapkan terimakasih dan penghargaan kepada seluruh peserta yang telah hadir dalam rangka perisapan dan antisipasi masalah keamanan dan kententraman masyarakat Kota Pagar Alam menjelang ataupun pasca Pemilukada 2024," tuturnya.
Sementara itu, Ketua Forum Pembauran Kebangsaan (FPK), H Helmi mengatakan FPK adalah proses pelaksanaan integritasi dalam seluruh ras, suku dan etnis.
"Maksud dan tujuan kepada penyataan sikap dalam rangka mengahadapi pilkada, pemilu merupakan integritasi bangsa, pemilu berjalan dengan baik dan di fasilitasi," katanya.
BACA JUGA:Cuaca Buruk, Penyebab Utama Helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi Jatuh
BACA JUGA:Haza Khairullah & Iin Karolin BGP Tahun 2024
Melalui, tambah H Helmi, sosialisasi FPK ini agar dapat memahami pentingnya dalam memperkuat kesatuan dan persatuan bangsa yang bermacam-macam ras, suku dan etnis.
"Menambahkan rasa kebangsaan, menciptakan kehidupan masyarakat yang rukun dan damai, mewujudakn inplementasi FPK dalam bersatu mendukung kepala daerah 2024," pungkasnya. (*)