REL , - Novak Djokovic mengalami pertandingan yang penuh drama di French Open, menghindari kekalahan terburuknya dalam 15 tahun dan secara bersamaan menyamai rekor kemenangan Grand Slam Roger Federer.
Juara bertahan Djokovic bangkit dari ketertinggalan dua set untuk mengalahkan petenis Italia, Lorenzo Musetti, dengan skor 7-5, 6-7 (6/8), 2-6, 6-3, 6-0 pada pukul 03.07 waktu Paris.
Kemenangan epik ini juga membuat Djokovic menyamai rekor Federer dengan 369 kemenangan pertandingan Grand Slam.
Hadiah dari kemenangan ini adalah pertemuan dengan petenis Argentina Francisco Cerundolo untuk memperebutkan tempat di perempat final.
BACA JUGA:Francesco Bagnaia Raih Kemenangan Pertama di Sprint Race MotoGP Italia 2024
"Saya perlu mengucapkan selamat kepada Lorenzo Musetti, sayang sekali seseorang harus kalah," kata Djokovic, menunjukkan rasa hormatnya pada lawannya.
Pertandingan yang dimulai hampir pukul 22:45 pada Sabtu malam setelah hujan memaksa penyelenggara untuk mengadakan pertandingan tambahan di lapangan tertutup, memberikan tekanan tambahan pada kedua pemain.
Djokovic mendapatkan break awal pada set pertama dan unggul 3-1 pada set kedua sebelum Musetti menunjukkan perlawanan sengit.
Musetti, yang unggul dua set atas Djokovic di turnamen tahun sebelumnya sebelum mundur karena cedera, tampil segar di set ketiga dan berhasil menyapu bersih set tersebut.
BACA JUGA:Real Madrid Sebaiknya Di-Blacklist dan Dilarang Tampil di Liga Champions Lagi?
Namun, Djokovic menunjukkan kegigihan dan semangat juangnya dengan bangkit pada set keempat, memunculkan comeback yang mengesankan dan menyamakan kedudukan.
Pada set penentuan, Musetti mulai merasa tertekan dan melihat harapannya memudar ketika Djokovic menyelesaikan pertandingan dengan pukulan forehand yang mematikan.
Sementara itu, unggulan kelima Daniil Medvedev dan petenis Kanada Felix Auger-Aliassime juga melaju ke babak berikutnya setelah mengalahkan lawan-lawan mereka dengan skor yang meyakinkan.
French Open terus menyajikan pertarungan menarik di lapangan, dengan pemain-pemain top bersaing untuk meraih gelar prestisius di Paris.(*)
BACA JUGA:Pembangunan Stadion Baru di San Donato Disetujui