REL,EMPATLAWANG.BACAKORAN.CO.ID – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, mengumumkan bahwa pekerjaan konstruksi di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN) akan dihentikan sementara mulai 10 Agustus 2024. Penghentian ini bertujuan untuk mempersiapkan kawasan IKN bagi pelaksanaan upacara peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan Indonesia.
Basuki menjelaskan bahwa pada tanggal tersebut, seluruh pekerjaan konstruksi yang memerlukan mobilitas di luar akan dihentikan untuk membersihkan kawasan IKN. "Tanggal 10 Agustus saya hentikan semua pekerjaan yang membutuhkan mobilitas di luar. Semua berhenti karena saya bersihkan dulu kawasannya," ujar Basuki.
Pelaksanaan upacara 17 Agustus akan diadakan di dua lokasi, yakni di IKN dan di Jakarta. Di Jakarta, upacara akan dipimpin oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin dan Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka, sedangkan di IKN akan dipimpin oleh Presiden Joko Widodo dan Presiden terpilih Prabowo Subianto.
Kementerian PUPR bertanggung jawab memastikan kesiapan infrastruktur di IKN menjelang upacara. "Kami dari Kementerian PUPR bertanggung jawab untuk menyiapkan prasarana, dan sampai sekarang prasarana Insya Allah pada bulan Juli ini sudah akan selesai," kata Basuki.
BACA JUGA:Kereta Tanpa Rel Buatan Cina Siap Beroperasi di Ikn Indonesia Mulai Agustus
Fasilitas yang sudah disiapkan di IKN mencakup kantor presiden, istana presiden, dan kantor-kantor menteri yang terdiri dari empat tower, masing-masing tiga lantai. Sebanyak 12 dari 47 tower perumahan ASN juga dipastikan akan rampung total dan telah diisi furnitur, sehingga siap untuk ditempati. "Hal ini selaras dengan rencana kedatangan pasukan pengibar bendera (Paskibraka) ke IKN per 10 Agustus mendatang," tambah Basuki.
Rumah jabatan menteri juga diharapkan akan rampung total 36 unit dan siap ditempati. Basuki akan menjadi salah satu penghuni pertama di sana bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, dan Menteri PAN RB Abdullah Azwar Anas.
Infrastruktur air minum juga direncanakan sudah bisa masuk ke IKN pada tanggal 15 Juli 2024. "Insya Allah 15 Juli rencananya air minum sudah bisa masuk ke IKN," kata Basuki. Pada pekan depan, sekitar tanggal 19 Juli, Basuki berencana akan berangkat ke IKN untuk memastikan kesiapan akhir.
Infrastruktur kelistrikan juga sudah siap, berdasarkan kunjungan Menteri BUMN Erick Thohir ke IKN beberapa waktu lalu. Dengan demikian, secara keseluruhan IKN sudah siap menyambut Presiden Joko Widodo jika beliau ingin berkantor di sana mulai Agustus 2024. Sebelumnya, ada wacana bahwa Jokowi akan berkantor di IKN pada bulan Juli ini.
"Pekerjaan konstruksi hanya dihentikan sementara, sedangkan pekerjaan ringan seperti interior tetap berjalan. Kalau yang butuh semen, butuh angkutan itu kami berhentikan dulu karena kami harus bersihkan dulu lingkungannya," jelas Basuki.(*/Edo)