Kirab Bendera Pusaka Merah Putih dan Naskah Proklamasi Menuju Ibukota Nusantara

Reporter: Edo |

Editor: Edo |

Minggu , 11 Aug 2024 - 07:37

Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-79 Republik Indonesia, hari ini digelar kirab bersejarah yang mempersembahkan Bendera Pusaka Merah Putih dan naskah teks proklamasi.-Viva,Net,Com.-

REL,EMPATLAWANG.BACAKORAN.CO.ID – Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-79 Republik Indonesia, hari ini digelar kirab bersejarah yang mempersembahkan Bendera Pusaka Merah Putih dan naskah teks proklamasi.

Kirab ini dimulai dari Monumen Nasional (Monas) dan akan menempuh perjalanan menuju Bandara Halim Perdanakusuma, menandai langkah signifikan dalam perjalanan sejarah bangsa.

Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana, mengungkapkan bahwa kirab kali ini menyuguhkan keunikan tersendiri.

“Biasanya, kirab ini dilakukan dari Monas menuju Istana Merdeka. Namun, kali ini, kami melakukan inovasi dengan memilih rute baru menuju Ibukota Nusantara (IKN),” ujarnya.

Menurut Yusuf, kirab kali ini akan menempuh jarak sekitar 14 kilometer dengan waktu perjalanan diperkirakan sekitar 1 jam 15 menit.

Rute perjalanan kirab dimulai dari Monas dan melewati sejumlah landmark ikonik Jakarta, termasuk Patung Kuda, Jalan Thamrin, Bundaran HI, dan Semanggi.

Perjalanan kemudian berakhir di Bandara Halim Perdanakusuma, yang juga akan menjadi titik awal menuju IKN.

“Kirab ini tidak hanya sekadar seremonial, tetapi juga merupakan simbol dari transisi dan perkembangan baru dalam sejarah Indonesia,” tambah Yusuf.

Kirab ini merupakan bagian dari persiapan besar menjelang perayaan HUT Ke-79 RI yang akan berlangsung di Ibu Kota Nusantara.

Dengan rute baru ini, pemerintah ingin menekankan pentingnya pergeseran pusat pemerintahan dan bagaimana proses pembangunan IKN sebagai simbol kemajuan bangsa.

kirab bendera pusaka merah putih dan naskah proklamasi menuju ibukota nusantara                            rel,empatlawang.bacakoran.co.id – dalam rangka menyambut hari ulang tahun (hut) ke-79 republik indonesia, hari ini digelar kirab bersejarah yang mempersembahkan bendera pusaka merah putih dan naskah teks proklamasi.
kirab ini dimulai dari monumen nasional (monas) dan akan menempuh perjalanan menuju bandara halim perdanakusuma, menandai langkah signifikan dalam perjalanan sejarah bangsa.
baca juga:melihat keindahan alam kuningan, ini ulasanya!
baca juga:melihat pesona pria idaman wanita di zaman dahulu
deputi bidang protokol, pers, dan media sekretariat presiden, yusuf permana, mengungkapkan bahwa kirab kali ini menyuguhkan keunikan tersendiri.
“biasanya, kirab ini dilakukan dari monas menuju istana merdeka. namun, kali ini, kami melakukan inovasi dengan memilih rute baru menuju ibukota nusantara (ikn),” ujarnya.
menurut yusuf, kirab kali ini akan menempuh jarak sekitar 14 kilometer dengan waktu perjalanan diperkirakan sekitar 1 jam 15 menit.
baca juga:asn sumsel didorong serap ilmu dan laporkan ke pimpinan
baca juga:komitmen menangkan pilkada sumsel 2024
rute perjalanan kirab dimulai dari monas dan melewati sejumlah landmark ikonik jakarta, termasuk patung kuda, jalan thamrin, bundaran hi, dan semanggi.
perjalanan kemudian berakhir di bandara halim perdanakusuma, yang juga akan menjadi titik awal menuju ikn.
“kirab ini tidak hanya sekadar seremonial, tetapi juga merupakan simbol dari transisi dan perkembangan baru dalam sejarah indonesia,” tambah yusuf.
kirab ini merupakan bagian dari persiapan besar menjelang perayaan hut ke-79 ri yang akan berlangsung di ibu kota nusantara.
dengan rute baru ini, pemerintah ingin menekankan pentingnya pergeseran pusat pemerintahan dan bagaimana proses pembangunan ikn sebagai simbol kemajuan bangsa.
baca juga:gerakan pembagian 10 juta bendera merah putih
baca juga:penurunan kemiskinan ekstrem diklaim berhasil
acara ini dihadiri oleh berbagai pejabat tinggi negara, termasuk presiden, wakil presiden, serta para anggota kabinet dan perwakilan masyarakat.
setiap peserta kirab mengenakan pakaian adat dan seragam resmi, menambah nuansa khidmat dan megah pada acara tersebut.
bendera pusaka merah putih dan naskah proklamasi, sebagai simbol kemerdekaan dan identitas bangsa, menjadi sorotan utama dalam kirab ini.
proses kirab yang megah ini tidak hanya mengingatkan kita akan sejarah perjuangan bangsa, tetapi juga menggambarkan semangat persatuan dan kesatuan dalam menghadapi era baru.
baca juga:penurunan kemiskinan ekstrem diklaim berhasil
baca juga:goodison park perpisahan yang menyakitkan
dengan berakhirnya kirab di bandara halim perdanakusuma, selanjutnya bendera dan naskah proklamasi akan dipindahkan ke ibu kota nusantara sebagai bagian dari rangkaian perayaan hut ri.
“kami berharap, dengan kirab ini, kita bisa menginspirasi seluruh rakyat indonesia untuk terus memupuk semangat nasionalisme dan cinta tanah air,” tutup yusuf permana.
perayaan hut ke-79 ri di ibu kota nusantara akan menjadi momen bersejarah yang memperlihatkan transformasi dan kemajuan indonesia ke depan, dengan kirab kali ini menjadi salah satu bagian penting dari peringatan tersebut.