Mahasiswa Trunojoyo Diduga Aniaya Kekasihnya, Ahmad Sahroni Beri Kabar Terkini

Reporter: Pauzan |

Editor: Pauzan |

Senin , 23 Sep 2024 - 12:31

Foto: Mahasiswa Trunojoyo Diduga Aniaya Kekasihnya, Ahmad Sahroni Beri Kabar Terkini--

Kasus ini menunjukkan tantangan besar dalam penegakan hukum terkait kekerasan terhadap perempuan di Indonesia, serta perlunya perhatian yang lebih serius dari semua pihak untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.

Belum ada tindakan lebih lanjut dari pihak berwenang mengenai kasus ini, dan masyarakat berharap ada langkah nyata untuk melindungi korban dari kekerasan. (*)

mahasiswa trunojoyo diduga aniaya kekasihnya, ahmad sahroni beri kabar terkini                            rakyatempatlawang – kasus kekerasan fisik yang melibatkan seorang mahasiswa dari universitas trunojoyo terhadap kekasihnya telah menimbulkan keprihatinan di masyarakat.
 teranyar, wakil ketua komisi iii dpr, ahmad sahroni, memberikan update mengenai kasus ini yang viral di media sosial.
sahroni mengungkapkan bahwa kasus tersebut kini telah diselesaikan secara damai, yang dinilai banyak pihak sebagai langkah yang tidak memuaskan.
baca juga:juku eja kembali terpeleset di bri liga 1: masih mandul di lini depan
baca juga:istilah 'big l' viral saat kunjungan ishowspeed ke yogyakarta: apa artinya?
 "udah damai video ini ya gaes," tulis sahroni di akun instagram resminya, mengisyaratkan bahwa penyelesaian ini tidak memberikan efek jera bagi pelaku.
pernyataan sahroni mengundang berbagai reaksi negatif dari netizen. 
banyak yang merasa kecewa dengan penyelesaian kasus yang dianggap tidak adil bagi korban.
baca juga:pasangan joncik-arifai resmi peroleh nomor urut 2 dalam pilkada empat lawang 2024
baca juga:viral mobil terperosok di depan makam ulujami, pemalang: pengemudi mengaku melihat makhluk gaib
 salah satu pengguna mengekspresikan kekecewaannya, menyoroti peningkatan kasus kekerasan dalam rumah tangga (kdrt) dan dampaknya terhadap kesehatan mental korban.
sahroni juga menyentil bagaimana penyelesaian damai bisa membuat pelaku merasa tidak ada konsekuensi dari tindakannya. 
"wuah menarik kalau damai semua, bisa dilakukan walaupun di hajar begitu," ungkapnya.
baca juga:ishowspeed viral dengan ungkapan
baca juga:kpu empat lawang gelar pengundian nomor urut paslon
kasus ini menunjukkan tantangan besar dalam penegakan hukum terkait kekerasan terhadap perempuan di indonesia, serta perlunya perhatian yang lebih serius dari semua pihak untuk mencegah kejadian serupa di masa depan. 
belum ada tindakan lebih lanjut dari pihak berwenang mengenai kasus ini, dan masyarakat berharap ada langkah nyata untuk melindungi korban dari kekerasan. (*)