Skandal Wasit di Asia: Indonesia dan China Bersatu Tuntut Reformasi AFC

Doc/Foto/Ist--

REL,BACAKORAN.CO – Dunia sepak bola Asia tengah memanas menyusul sejumlah keputusan spektakuler yang diambil wasit dalam pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026. Tim nasional Indonesia dan China menjadi sorotan setelah melontarkan kritik tajam kepada Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) terkait keputusan wasit yang dianggap dianggap tidak adil dan merugikan mereka.

BACA JUGA:9 Pemain Senior Dipanggil, Indonesia Bidik Gelar Juara Piala ASEAN 2024

BACA JUGA:Real Sociedad Melaju ke Babak Kedua Copa del Rey

Protes Timnas Indonesia

Timnas Indonesia, yang baru saja melakoni pertandingan melawan Bahrain, merasa dicurangi setelah hasil imbang yang didapat dalam laga tersebut. Pelatih Shin Tae-yong secara terbuka memukul wasit Ahmed Al Kaf atas sejumlah keputusan yang dianggap memihak lawan. Insiden ini memicu reaksi besar di media sosial, dengan tagar seperti #AFCMafia dan #JusticeForFootball menjadi tren di kalangan netizen.

“Kami sudah berjuang keras di lapangan, namun hasilnya dirampok oleh keputusan wasit yang tidak adil. Ini mencederai semangat olahraga,” ujar Shin Tae-yong dalam konferensi pers pasca pertandingan.

Para penggemar sepak bola Indonesia menanggapi dengan protes online, memposting analisis video dan meme yang menunjukkan dugaan ketidakadilan selama pertandingan. Terlebih lagi, petisi berani yang menuntut reformasi sistem pengelolaan wasit di AFC mulai mengumpulkan ribuan tanda tangan.

BACA JUGA:Kebrutalan Suporter Arab Saudi Usai Kekalahan dari Timnas Indonesia: Televisi Jadi Korban

BACA JUGA:Timnas Indonesia Taklukan Arab Saudi, Roberto Mancini dan Media Arab Beri Pujian: Marcelino Ferdinan Jadi Soro

China Ikut Melawan

Tidak hanya Indonesia, Tiongkok juga menyuarakan ketidakpuasannya terhadap AFC setelah kekalahan mereka dari Jepang. Federasi Sepak Bola China (CFA) secara resmi mengajukan protes kepada FIFA, menyebut keputusan wasit dalam pertandingan tersebut telah menghalangi peluang tim mereka untuk menang.

“Sepak bola harus mencerminkan keadilan dan integritas. Namun, keputusan wasit kali ini benar-benar di luar akal sehat,” demikian pernyataan resmi CFA.

Sejumlah keputusan dalam pertandingan itu, seperti pengabaian pelanggaran oleh pemain Jepang dan gol yang dianulir, menjadi sorotan media internasional. Hal ini semakin memperkuat anggapan bahwa ada masalah serius dalam manajemen pertandingan yang berada di bawah naungan AFC.

BACA JUGA:Ethan Ennis dan Amir Ibragimov Curi Perhatian

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan