DPR RI Bahas Masalah Daerah di Sumsel

Reporter: Pauzan |

Editor: Pauzan |

Minggu , 08 Dec 2024 - 22:54

TERIMA: Pj Gubernur Sumsel, Elen Setiadi menerima kunjungan kerja Komisi VIII DPR RI di Auditorium Graha Bina Praja Palembang, baru-baru ini. Foto: Humas Pemprov Sumsel--

Namun, Elen mengakui masih ada pekerjaan rumah besar untuk menurunkan tingkat kemiskinan umum yang berada di angka 10,97% dan menekan pengangguran di level 3,86% per Agustus 2024.

“Selain itu, kami terus mendorong penciptaan lapangan kerja agar pertumbuhan ekonomi yang positif ini dirasakan oleh semua masyarakat,” tambah Elen.

Kunjungan kerja Komisi VIII DPR RI ini diharapkan mampu memberikan solusi konkret atas berbagai persoalan daerah, termasuk isu kebencanaan dan sosial.

Dengan keterlibatan berbagai pihak, Sumsel optimis untuk terus menjadi provinsi yang maju dan berdaya saing. (*)

dpr ri bahas masalah daerah di sumsel                            rel, palembang – penjabat (pj) gubernur sumatera selatan (sumsel), elen setiadi, menerima kunjungan kerja komisi viii dpr ri di auditorium graha bina praja palembang, baru-baru ini.
kunjungan ini bertujuan untuk melaksanakan fungsi pengawasan dalam bidang agama, sosial, perlindungan anak, serta kebencanaan.
elen membuka sambutannya dengan ucapan selamat datang kepada ketua dan anggota komisi viii dpr ri. 
ia juga memberikan penghargaan atas perhatian mereka terhadap sumsel, yang dikenal sebagai bumi sriwijaya.
“provinsi sumatera selatan terus menunjukkan kemajuan. pertumbuhan ekonomi kami positif, mencapai 5,04% pada triwulan iii tahun 2024, berdasarkan data badan pusat statistik (bps),” jelas elen.
wakil ketua komisi viii dpr ri, h. abidin fikri, s.h., m.h., menjelaskan bahwa kunjungan ini adalah bentuk rapat lapangan. 
“kami ingin mengetahui langsung kondisi di daerah, termasuk masalah-masalah yang dapat diselesaikan segera dan menjadi bahan rapat kerja dengan kementerian dan lembaga,” katanya.
beberapa mitra strategis, seperti dinas sosial sumsel, kantor wilayah kementerian agama, bpbd, dinas pppa, dan basnas, turut menyampaikan laporan mengenai tantangan yang dihadapi di wilayah sumsel.
dalam pemaparannya, elen menyoroti capaian signifikan sumsel, mulai dari inflasi yang terkendali hingga peningkatan indeks pembangunan manusia (ipm).
inflasi: tercatat sebesar 0,73% (yoy) pada november 2024, jauh di bawah angka nasional 1,55%.
ipm: meningkat menjadi 73,84, dari 73,18 pada tahun sebelumnya.
kemiskinan ekstrem: berhasil ditekan hingga 0,59%, lebih rendah dari rata-rata nasional 0,83%.
baca juga:resmikan mess baru di lanud smh
baca juga:ump sumsel 2025 naik 6,5 persen
namun, elen mengakui masih ada pekerjaan rumah besar untuk menurunkan tingkat kemiskinan umum yang berada di angka 10,97% dan menekan pengangguran di level 3,86% per agustus 2024.
“selain itu, kami terus mendorong penciptaan lapangan kerja agar pertumbuhan ekonomi yang positif ini dirasakan oleh semua masyarakat,” tambah elen.
kunjungan kerja komisi viii dpr ri ini diharapkan mampu memberikan solusi konkret atas berbagai persoalan daerah, termasuk isu kebencanaan dan sosial. 
dengan keterlibatan berbagai pihak, sumsel optimis untuk terus menjadi provinsi yang maju dan berdaya saing. (*)