KAHMI Hibahkan Tanah ke PB HMI
SERAH TERIMA: M Joncik, Ketua KAHMI Sumsel menyerahkan simbolis akta hibah tanah. Foto : ist--
REL, Palembang - Momen penuh sejarah berlangsung di Kantor Notaris Yandes Effriady SH, Jl Puncak Sekuning No 37, kemarin (19/1). Kepemimpinan KAHMI Sumsel diwakili Ketua M Joncik bersama pengurus melakukan penandatanganan akta hibah sejumlah aset berupa tanah 275 meter persegi kepada PB HMI.
M Joncik, Ketua KAHMI Sumsel menyampaikan pentingnya kerja sama antara KAHMI dan HMI dalam rangka pemberian hibah ini.
"Ini bukan hanya tentang aset, tetapi kepentingan umat. Insya Allah, penyerahan hibah dari KAHMI ke PB HMI mudah-mudahan selesai," ujarnya.
Dijelaskan, sekretariat merupakan salah satu tempat pengkaderan HMI. “Jadi ini merupakan mata air, kader bangsa dan negara. Insya Allah ketika mengalir mulai dari HMI berdiri hingga akhir zaman bangsa dan negara dapat dirasakan manfaatnya dengan kehadiran HMI di tengah masyarakat,” lanjutnya.
BACA JUGA:IMEL Bengkulu Kunjungi Pj Bupati
BACA JUGA:Amankan 2 Pelaku Tindak Pidana Senpira dan Narkotika
Dengan penyerahan akta hibah secara legal formal kepada HMI betul-betul dapat terdata. Ini akan menjadi role model di Indonesia terkait tertib administrasi pengelolaan aset yang ada di HMI dan KAHMI.
Soal pembangunan, Joncik menyebut pihaknya akan bergotong royong dan semua anggota KAHMI berlomba-lomba memberikan bantuan untuk membangun sekretariat.
Selama ini, HMI tidak memiliki hak atas aset bergerak, namun dengan penandatanganan akta hibah ini, kebijakan tersebut berubah. Sekretariat juga nantinya menjadi pusat training. “Jadi anggota HMI bisa melakukan training di Sekretariat HMI,” paparnya.
Namun keputusan ini juga memiliki ketentuan yang jelas. HMI Cabang tidak diperbolehkan menjual tanah tersebut tanpa persetujuan PB HMI. Hak untuk menjual dilimpahkan sepenuhnya ke PB HMI, yang selanjutnya memberikan mandat kepada cabang-cabangnya.
BACA JUGA:Bersinergi Awasi Peredaran Makanan – Komestik
"Tapi intinya rencana untuk membangun gedung baru di atas tanah ini akan diinisiasi KAHMI. Ini merupakan tonggak sejarah kolaborasi antara KAHMI dan HMI,” ungkapnya. Dengan penyerahan aset diharapkan kerjasama antara KAHMI dan HMI semakin erat, membawa manfaat besar bagi kedua organisasi dan umat.
Ketua Umum Pengurus Besar HMI, Bagas Kurniawan mengatakan terimakasih dimana senior KAHMI terus mengawal sehingga HMI bisa semakin maju.
“Ini bisa menjadi pioneer kalau sistem bisa terjadi, ini bisa menjadi role model di Indonesia. Dan sejauh ini potensi HMI di Sumatera Selatan cukup besar. Dan semuanya tersebar disemua kalangan. Dan ini akan semakin bagus dan besar karena dikawal para senior,” ungkapnya. (rls).