Jadi Contoh di Tengah Kekacauan
Jadi Contoh di Tengah Kekacauan--
REL, Inggris – Kekalahan Manchester City dari Aston Villa dengan skor 2-1 pada laga terbaru di Villa Park semakin menambah derita tim asuhan Pep Guardiola.
Kekalahan ini menandai rekor buruk City di bawah Guardiola dengan sembilan kekalahan dari 12 pertandingan terakhir di semua kompetisi.
Meski skor terlihat tipis, tuan rumah jelas mendominasi permainan dengan memanfaatkan kelemahan lini pertahanan City yang kian keropos.
Guardiola mengakui bahwa performa timnya sedang jauh dari kata ideal, terlebih dengan absennya sejumlah pemain kunci akibat cedera.
BACA JUGA:Real Madrid Bungkam Sevilla 4-2
John Stones, yang baru kembali merumput sejak Oktober lalu, harus ditarik keluar di babak pertama karena cedera.
Situasi ini semakin menyulitkan Guardiola, yang sudah kehilangan banyak pemain kunci dalam dua bulan terakhir.
“Cedera pemain adalah tantangan terbesar kami saat ini. Namun, saya percaya kami akan kembali lebih kuat saat semua pemain fit,” kata Guardiola.
Namun, Guardiola juga memberikan sinyal bahwa situasi sulit ini masih jauh dari kata selesai.
BACA JUGA:Melihat Aramba, Warisan Budaya dan Tradisi dari Sumatra Utara
Tanpa rencana perekrutan besar-besaran di bursa transfer Januari, City tampaknya harus bertahan dengan skuad yang ada.
Di tengah badai masalah, Guardiola memuji dua pemain yang menurutnya menunjukkan performa luar biasa: Bernardo Silva dan Rico Lewis.
Kedua pemain ini dianggap menjadi teladan atas komitmen dan usaha keras di berbagai posisi yang mereka mainkan.
“Bernardo adalah pemain yang luar biasa. Dia bisa bermain di mana saja, dari gelandang serang hingga bertahan. Dia selalu memberikan segalanya di lapangan, baik secara taktik maupun fisik,” kata Guardiola.