Pembangunan Proyek Jalan Tol Dihentikan Sementara, Pengusaha Menanggapi Kebijakan Pemerintah

--

REL,BACAKORAN.CO – Rencana pemerintah untuk menghentikan sementara pembangunan beberapa proyek jalan tol yang masih dalam tahap perencanaan menimbulkan respon dari berbagai pihak, terutama dari kalangan pengusaha dan investor. Kris Ade Sudiyono, Sekretaris Jenderal Asosiasi Jalan Tol Indonesia (ATI), menanggapi kebijakan ini dengan menyatakan bahwa izin sementara tersebut merupakan keputusan dari pemerintah. Namun, dia menegaskan bahwa pembangunan jalan tol menggunakan dana dari investor, bukan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

BACA JUGA: Panduan Mencukupi Kebutuhan Gizi Harian untuk Anak Usia Sekolah (6-9 Tahun)

BACA JUGA: Bagikan Makanan Sehat Bergizi untuk Anak-Anak PAUD

“Perencanaan jaringan jalan yang belum menjadi prioritas mungkin akan ditunda. Namun jika ada ruas jalan yang sudah berada dalam perencanaan dan uji kelayakan, sebaiknya dilanjutkan,” ujar Kris kepada CNBC Indonesia pada Kamis (9/1/2025).

Salah satu alasan yang disampaikan pemerintah untuk pembangunan jalan tol adalah keterbatasan dana. Meski demikian, Kris menganggap alasan ini kurang tepat karena proyek jalan tol umumnya melibatkan partisipasi badan usaha melalui skema kemitraan, bukan menggunakan dana APBN. “Jika keterbatasan anggaran pemerintah menjadi alasan, maka ini perlu dikoreksi. Pembangunan jalan tol sebagian besar didanai oleh investor yang berkolaborasi dengan pemerintah,” tambahnya.

BACA JUGA: Pengumuman CPNS Kemhan 2024: Jadwal dan Cara Mengeceknya

BACA JUGA: Hujan Deras Semalaman, Beberapa Wilayah di Kota Lahat Terendam Banjir

Lebih lanjut, Kris menjelaskan bahwa apabila proyek jalan tol sudah melewati tahap perencanaan dan uji kelayakan, proyek tersebut seharusnya tetap dilanjutkan, termasuk yang sudah masuk dalam tahap konstruksi dan operasional. Ia menambahkan bahwa pemerintah memiliki peran utama dalam perencanaan jaringan jalan, termasuk jalan tol, yang harus diprioritaskan sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan integrasi moda transportasi lainnya.

Di sisi lain, Sony Sulaksono Wibowo, anggota Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), mengungkapkan bahwa proyek tol yang belum dimulai akan dihentikan sementara. Proyek yang masih dalam tahap lelang atau kajian, seperti Tol Gilimanuk-Mengwi dan Tol Getaci, tetap akan berjalan sesuai dengan rencana. Namun, proyek-proyek yang masih dalam tahap perencanaan akan ditunda sampai ada keputusan lebih lanjut dari pemerintah.

BACA JUGA: Mendikdasmen Abdul Mu'ti: Guru Tak Hanya Mengajar, Ini 4 Tugas Baru yang Harus Diketahui

BACA JUGA: Mantan Kades Digiring ke Tahanan, Tutupi Wajah Pakai Buku

Kebijakan ini menandakan langkah pemerintah untuk lebih fokus dalam menentukan proyek jalan tol yang benar-benar dibutuhkan masyarakat, seiring dengan terbatasnya sumber daya anggaran yang ada.***

 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan