Kulit Kasar dan Bertekstur? Ini Penyebab dan Solusinya
--
Pada beberapa kasus seperti keratosis pilaris, ada penumpukan keratin yang bikin kulit terasa seperti “kulit ayam”. Ada baiknya untuk berkonsultasi dengan dokter kulit agar gejala tidak sering kambuh.
Bagaimana cara mengatasi kulit bertekstur?
Jika sudah mengetahui penyebabnya, tentu Anda ingin memahami bagaimana cara mengatasi kulit bertekstur, bukan?
Dengan mencoba cara di bawah ini, Anda bisa mendapatkan kulit halus dan bebas kusam.
BACA JUGA:Spesialis Maling Dibekuk Polisi Saat Tidur Pulas
1. Kenali apa yang kulit butuhkan
Apakah kulit Anda membutuhkan kelembapan lebih? Jika iya, artinya tipe kulit Anda merupakan kulit kering.
Apakah kulit sering mengalami masalah yang disebabkan oleh penumpukan sel kulit mati? Jika benar, Anda memiliki tipe kulit berjerawat.
Mengenali tipe kulit penting untuk mengetahui perawatan yang dibutuhkan. Di samping itu, perhatikan juga hal-hal berikut ini.
Pilih sabun cuci muka yang lembut dan bebas alkohol.
Cuci wajah maksimal dua kali sekali pakai air hangat.
Pastikan kulit tetap terhidrasi dengan moisturizer.
Minum air yang cukup sepanjang hari.
2. Rutin eksfoliasi
Eksfoliasi menjadi salah satu kunci penting untuk mengatasi kulit bertekstur. Perawatan kulit ini dapat mengangkat sel-sel kulit mati yang membuat kulit menjadi kusam dan kasar.
Ada dua jenis eksfoliasi yang bisa Anda coba. Pertama, eksfoliasi fisik yang menggunakan scrub lembut atau waslap bersih untuk menggosok wajah.