Manfaatkan Lahan Kosong Dukung Wujudkan Ketahanan Pangan
TANAMAN JERUK : Kebun jeruk milik Nizam di Kabupaten Empat Lawang menjadi inspirasi warga. Foto : Andika/REL--
REL, Empat Lawang - Nama Nizam mungkin belum setenar petani besar di kota besar, namun ia telah menjadi inspirasi bagi warga desanya.
Berbekal tekad, kerja keras dan pengetahuan yang terus diasah, Nizam berhasil membudidayakan tanaman jeruk hingga berhasil memuaskan.
Di awal perjuangannya, Nizam mengakui banyak menghadapi tantangan. Tanah di wilayah Pendopo, Empat Lawang, cenderung berbatu, dan cuaca kerap tidak menentu. Namun, ia tidak menyerah.
Dengan tekun, ia mempelajari teknik budidaya jeruk melalui buku, internet, dan berbagi pengalaman dengan petani lain.
BACA JUGA:BPBD Imbau Warga Waspada Banjir dan Longsor
Kesuksesan Nizam tidak lepas dari perawatan intensif terhadap kebunnya. Mulai dari pemilihan bibit berkualitas. Nizam selalu memilih bibit unggul yang tahan terhadap hama dan memiliki produktivitas tinggi.
"Kunci utama adalah memastikan pohon tidak kekeringan, tetapi juga tidak terlalu basah," ujar Nizam. Ia menggunakan teknik irigasi tetes untuk menjaga kelembapan tanah.
Nizam juga mengandalkan pupuk organik yang ramah lingkungan. Ia rutin memberikan pupuk kandang dan kompos untuk meningkatkan kesuburan tanah. Untuk menghindari kerusakan tanaman akibat hama, ia memanfaatkan insektisida alami.
Hasil jerih payah Nizam kini mulai membuahkan hasil. Ia berhasil menjual jeruknya ke wilayah sekitar, termasuk pasar lokal.
BACA JUGA:Wilayah Barat Sumsel Waspada Bencana
Jeruk hasil panennya dikenal memiliki rasa manis, segar, dan berkualitas tinggi. Untuk penjualan, Nizam memanfaatkan media sosial seperti Facebook dan WhatsApp sebagai sarana promosi.
"Media sosial membantu saya menjangkau pelanggan lebih luas," katanya. (*)