Menggiurkan! Profesi Nelayan Kepiting Bisa Raup Miliaran, Tapi Ada Harga yang Harus Dibayar

Siapa sangka menjadi nelayan kepiting bisa mendatangkan penghasilan miliaran rupiah?-ist-

REL, Jakarta – Siapa sangka menjadi nelayan kepiting bisa mendatangkan penghasilan miliaran rupiah?

Profesi ini semakin menarik perhatian berkat serial realitas The Deadliest Catch, yang menampilkan perjuangan para nelayan berburu king crab dan snow crab di lautan lepas.

Namun, di balik bayaran yang fantastis, pekerjaan ini penuh dengan risiko yang mengancam nyawa.

Risiko Tinggi di Laut Lepas

BACA JUGA:Nokia 2720 Flip: Smartphone Lipat Nostalgia dengan Fitur Modern, Layak Beli?

Menjadi nelayan kepiting bukanlah pekerjaan biasa.

Salah satu bahaya terbesar adalah penggunaan kapal kecil yang lebih mudah tenggelam atau terbalik dibandingkan kapal besar.

Tidak sedikit kapal nelayan yang tidak dilengkapi alat keselamatan atau bantuan medis, sehingga jika terjadi kecelakaan, nyawa nelayan bisa berada dalam bahaya.

Selain itu, penggunaan rope atau tali yang menghubungkan pot kepiting berbobot ratusan kilogram juga menjadi ancaman serius.

BACA JUGA:Menjelajahi Keindahan Negeri Tiongkok: Destinasi Wisata yang Memikat untuk Traveler Indonesia

Nelayan yang tersandung atau terlilit tali bisa mengalami cedera parah, bahkan berisiko terseret ke laut.

Tak hanya itu, musim penangkapan kepiting biasanya berlangsung di musim dingin.

Jika seorang nelayan terjatuh ke dalam air bersuhu ekstrem, ia hanya memiliki sedikit waktu untuk mendapatkan pertolongan sebelum mengalami hipotermia yang fatal.

Ditambah lagi, jam kerja yang bisa mencapai 18 jam sehari membuat kelelahan menjadi penyebab utama kecelakaan di atas kapal.

BACA JUGA:8 Perubahan Fisik dan Psikologi Wanita di Usia 40 Tahun

Gaji Fantastis, Miliaran Rupiah dalam Waktu Singkat!

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan