Wolves Nyaris Permalukan Liverpool di Anfield

DUEL: Matheus Cunha duel dengan Wataru Endo di pertandingan Liga Premier antara Liverpool FC dan Wolverhampton Wanderers FC di Anfield pada 17 Februari 2025, dini hari WIB. Foto: Jack Thomas - WWFC/Wolves via Getty Images--

REL, Inggris - Liverpool berhasil mengamankan kemenangan 2-1 atas Wolverhampton Wanderers dalam laga sengit di Anfield, Senin (17/2/2025) dini hari WIB.

Namun, pelatih Wolves, Vitor Pereira, tak bisa menyembunyikan kekecewaannya setelah timnya tampil buruk di babak pertama.

Dalam laga ini, Wolves tampil di bawah standar pada paruh pertama. Mereka terlihat bermain penuh rasa hormat terhadap Liverpool dan kesulitan mengembangkan permainan. 

Hal ini diakui langsung oleh Pereira yang menyesalkan performa anak asuhnya.

"Ini sepak bola, tapi saya percaya bahwa ketika kami bermain dengan identitas kami, dengan kualitas yang kami miliki, kami pantas mendapatkan hasil lebih baik. Saya ingin menang dengan layak. Saya ingin menang karena kami memang pantas menang," ujar Pereira.

BACA JUGA:Roma Amankan Kemenangan Dramatis atas Parma

Wolves menunjukkan wajah berbeda di babak kedua. Mereka tampil penuh percaya diri dan bahkan sempat merepotkan Liverpool dengan serangan-serangan berbahaya. 

Pereira menilai inilah performa yang seharusnya ditampilkan sejak awal laga.

"Babak kedua sangat fantastis. Ini adalah tim yang ingin saya bangun. Babak pertama? Itu bukan kami. Kami terlalu takut, terlalu banyak menghormati lawan. Kami tidak bisa datang ke Anfield hanya untuk menjadi bagian dari pesta," tegasnya.

Menjelang laga berikutnya, Pereira berjanji akan mendorong timnya untuk tampil berani sejak menit pertama. Ia ingin Wolves bermain dengan identitas mereka sendiri tanpa takut menghadapi tim besar.

BACA JUGA:Real Betis Pesta Gol, Real Sociedad Babak Belur

"Saya hanya meminta mereka bermain dengan keberanian dan kepercayaan diri. Saat harus menekan, kami harus menekan karena Liverpool juga bisa melakukan kesalahan. Kami harus menguasai bola, menciptakan peluang, dan tidak takut untuk menghormati diri sendiri," tambahnya.

Meski kalah, Wolves menunjukkan potensi besar terutama di babak kedua. 

Jika mampu tampil konsisten, bukan tidak mungkin mereka akan menjadi ancaman serius di laga-laga mendatang. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan