Gaji ke-13 dan THR ASN Dipastikan Cair Maret 2025, Pemerintah Siapkan Program Diskon Lebaran

Ilustari foto.--
PPN Ditanggung Pemerintah (DTP) untuk pembelian properti dan kendaraan bermotor, termasuk kendaraan listrik (EV) dan hybrid (berlaku hingga akhir tahun).
PPnBM DTP untuk sektor otomotif, termasuk subsidi pajak untuk motor listrik.
PPh DTP untuk sektor padat karya, guna menjaga stabilitas tenaga kerja dan investasi.
BACA JUGA:Pahami Arti Huruf dan Angka di Persneling Mobil Matic, Biar Makin Mahir Nyetir!
Anggaran THR dan Gaji ke-13 Sudah Disiapkan
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Rini Widyantini menegaskan bahwa alokasi anggaran untuk THR dan gaji ke-13 sudah dianggarkan dalam APBN 2025.
"Kebijakan ini merupakan bagian dari kesejahteraan ASN. Alokasi anggaran sudah disiapkan oleh masing-masing instansi pemerintah," kata Rini dalam pernyataan resmi pada Jumat (7/2).
Hal ini juga ditegaskan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani, yang memastikan bahwa THR dan gaji ke-13 ASN tetap cair tahun ini.
"Insyaallah sudah dianggarkan, sedang diproses. Nanti tunggu aja ya," ujar Sri Mulyani.
Keputusan ini sekaligus menjawab kekhawatiran sejumlah ASN mengenai dampak Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang efisiensi anggaran belanja kementerian/lembaga.
Pemerintah memastikan bahwa kebijakan efisiensi tidak akan mempengaruhi pencairan THR dan gaji ke-13.
BACA JUGA:Resmi! Kemendagri Pastikan Honorer R2/R3 Masih Bisa Digaji, Begini Penjelasannya
Dampak Positif bagi Perekonomian
Pencairan THR dan gaji ke-13 bagi ASN serta insentif ekonomi lainnya diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perekonomian nasional.
Dengan meningkatnya daya beli masyarakat, konsumsi rumah tangga diprediksi akan naik, yang pada gilirannya akan mendukung pertumbuhan ekonomi sepanjang tahun 2025.