Jadi Sajian Wajib di Bulan Ramadhan, Ini Khasiat Kurma

--
REL,BACAKORAN.CO – Kurma menjadi buah yang selalu hadir saat bulan suci Ramadhan. Bentuknya lonjong-silinder dengan panjang 3–7 cm dan diameter 2–3 cm.
Saat masih muda, warna kurma bervariasi dari merah cerah hingga kuning terang, tergantung jenisnya. Buah ini memiliki biji tunggal dengan panjang kurang dari 2,5 cm dan ketebalan 6–8 mm.
Berdasarkan teksturnya, kurma dibagi menjadi tiga jenis utama, yaitu lunak seperti 'Barhee', 'Halaw', 'Khadrawy', dan 'Medjool'; semi-kering seperti 'Dayri', 'Deglet Noor', dan 'Zahidi'; serta kering seperti 'Thoory'.
Setiap jenis kurma memiliki kandungan glukosa, fruktosa, dan sukrosa yang berbeda-beda.
BACA JUGA:Targetkan Penyerapan 3 Juta Ton Gabah dalam Negeri, Bulog Gandeng Pemangku Kebijakan Pangan
Bagian dari Budaya Islam
Karena pengaruh budaya Arab, kurma menjadi hidangan khas dalam berbagai momen keagamaan, terutama bulan Ramadhan.
Apalagi buah ini digunakan dalam amalan sunnah Nabi Muhammad SAW, seperti tahnik.
Tahnik adalah tradisi mengunyah kurma dan meletakkan hasil kunyahan di langit-langit mulut bayi yang sudah boleh mengonsumsi makanan selain ASI.
Dalam hadits Shahih Bukhari, Asma' binti Abu Bakar menceritakan pengalaman saat melahirkan Abdullah bin Zubair.
Rasulullah SAW menaruh bayi Abdullah di dalam kamarnya, mengunyah kurma, dan memasukkan ke mulut Abdullah sebagai makanan pertamanya.
Setelah itu, Rasulullah mendoakan dan memberikan keberkahan bagi bayi tersebut.
BACA JUGA:Targetkan Penyerapan 3 Juta Ton Gabah dalam Negeri, Bulog Gandeng Pemangku Kebijakan Pangan
Sumber Nutrisi dan Energi