DPRD Dukung Wacana Penambahan RDF di Jakarta

DPRD Dukung Wacana Penambahan RDF di Jakarta, Dinilai Jadi Solusi Kelola Sampah-Istimewa---

REL, JAKARTA -- DPRD DKI JAKARTA mendukung Pemprov DKI JAKARTA menambah Refuse Derived Fuel (RDF) Plant untuk pengelolaan sampah. 

Sekedar informasi, RDF Plant merupakan fasilitas pengolahan sampah menjadi bahan bakar alternatif.  

Anggota DPRD DKI Jakarta Komisi D Judistira Hermawan mengatakan, dengan produksi sampah yang mencapai 8.000 ton per hari tidak cukup jika hanya memiliki satu RDF. 

"Ya jadi benar ya sampah kita di Jakarta ini setiap harinya yang harus dikelola setiap harinya itu hampir 8.000 ton, nah ini kan harus dikelola dengan baik," kata Hermawan dalam keterangannya pada Jumat, 28 Februari 2025. 

BACA JUGA:Melalui Duta Lantas, Ajak Generasi Muda Tertib Berlalu Lintas

RDF Plant yang saat ini sudah ada, hanya memiliki kapasitas mengelola sampah 2.500 ton per hari. Sehingga kata dia, masih jauh dari kata ideal. 

"Ini masih jauh dari harapan dari total sebanyak 8.000 ton per harinya, maka saya kira kita perlu menambah RDF lainnya ya salah satunya untuk Jakarta Barat area," ucapnya. 

Dia menambahkan, DPRD bersama Pemprov DKI, ingin mengurangi beban sampah di Bantargebang. 

Menurutnya, Bantargebang sudah hampir tidak bisa lagi menampung kiriman sampah. 

"Bantargebang selain biaya pengangkutan nya juga cost nya tinggi," kata Hermawan. 

BACA JUGA:Polres Lahat Peduli, Programkan Bedah Rumah

Dengan demikian Hermawan ingin Jakarta mulai mengelola sampah di dalam kota. 

"Yang saat ini kami nilai ideal adalah RDF, yang saat ini sedang disempurnakan agar tidak bau dan sebagainya," pungkasnya. 

Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno alias Bang Doel ingin membangun 4 RDF lagi di Jakarta. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan