Makan Bergizi Gratis Tetap Berjalan Selama Ramadan, Begini Mekanismenya

pejabat melakukan pemantauan Program MBG dikabupaten Empat Lawang belum lala ini-doc rel-
Program MBG merupakan salah satu program prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dalam rangka meningkatkan gizi anak sekolah di seluruh Indonesia. Dalam laporan kepada Presiden, Dadan Hidayana menyebutkan bahwa MBG telah berjalan di 38 provinsi dalam waktu 1,5 bulan sejak peluncurannya.
MBG didukung oleh 693 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) dan telah melayani 2 juta penerima manfaat. Targetnya, program ini akan menjangkau 6 juta siswa di seluruh Indonesia.
BACA JUGA:Erick Thohir Akan Rombak Jajaran Petinggi Pertamina Pasca Kasus Korupsi Minyak Mentah
BACA JUGA:Ahok Tantang Kejagung: Siap Bongkar Semua Bukti Terkait Korupsi Pertamina
Pada Senin, 24 Februari 2025, MBG resmi diluncurkan di Provinsi Papua Tengah, menjadikannya provinsi terakhir yang menerima program ini. Dengan demikian, MBG kini telah tersedia di seluruh wilayah Indonesia.
Komitmen Pemerintah dalam Pemenuhan Gizi Anak Sekolah
Pemerintah berkomitmen untuk memastikan setiap siswa mendapatkan asupan gizi yang cukup, meskipun sedang menjalankan ibadah puasa. Dengan mekanisme baru ini, diharapkan tidak ada siswa yang kekurangan gizi selama Ramadan, sekaligus tetap menjaga suasana saling menghormati antarumat beragama di sekolah.
Dengan adanya program MBG yang tetap berjalan selama Ramadan, diharapkan para siswa dapat tetap sehat, kuat, dan semangat dalam menjalani aktivitas belajar, baik di sekolah maupun saat beribadah puasa.