Viral! 200 Kg Rendang Hilang, Willie Salim Dilaporkan ke Polisi, Bobon Santoso Ikut Sindir!

Kota Palembang tengah dihebohkan oleh konten viral yang dibuat kreator Willie Salim terkait hilangnya 200 kg daging rendang saat dimasak di Benteng Kuto Besak (BKB).-ist-

BACA JUGA:Florian Wirtz Bertahan di Leverkusen

“Saya minta maaf sebesar-besarnya kepada warga Palembang. Ini bukan kesalahan mereka, tetapi kurangnya persiapan dari saya,” ujar Willie.

Namun, permintaan maaf itu dinilai belum cukup. Warga menuntut agar semua video terkait insiden tersebut segera dihapus.

“Harapannya bukan hanya minta maaf, tapi juga take down video-video itu,” tegas Vebri.

Polisi Turun Tangan: Warga Berebut Rendang yang Belum Matang! 

BACA JUGA:Pemuda Paiker Deklarasi Dukung JM-Fai

Kanit Binmas Polsek Ilir Barat I, Iptu Rino Ardiansyah, menjelaskan bahwa awalnya acara masak rendang berjalan lancar. Namun, setelah Willie meninggalkan lokasi untuk beristirahat, warga mulai berebut daging rendang yang belum matang.

“Kami menyayangkan kejadian ini. Sayangnya, warga berebut mengambil daging rendang yang belum matang,” kata Rino.

Bobon Santoso Ikut Menyindir: “Cuma Demi Viral!”

Polemik ini semakin ramai setelah chef terkenal Bobon Santoso ikut menyoroti kasus ini. Bahkan, seorang warga Palembang bernama Buday Budiman meminta Bobon datang dan memasak rendang di Palembang untuk membuktikan bahwa warga beradab.

BACA JUGA:1.200 Personel Gabungan Dikerahkan untuk Mengamankan PSU

Menanggapi itu, Bobon mengaku sudah menemukan beberapa kejanggalan dalam video Willie Salim dan menilai konten tersebut dibuat hanya demi viral.

“Sayang sekali jadwal saya padat bulan ini. Kalau tidak, saya pasti akan datang dan membuktikan bahwa jika terkoordinasi dengan benar, tidak akan ada asumsi liar seperti ini. Begitulah kalau niatnya cuma buat konten, tidak dari hati,” ujar Bobon.

Kasus ini kini menjadi sorotan nasional dan menambah daftar panjang kontroversi akibat konten viral. Akankah Willie Salim menghadapi konsekuensi hukum? Publik masih menunggu kelanjutan kasus ini. **

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan