Pemkot Pagar Alam Targetkan 6 Ton Gabah Kering Setiap Panen

Walikota dan Wakil Walikota Pagar Alam ambil bagian panen raya padi serenrak 14 Provinsi di Kelurahan Lubuk Buntak. Foto : Reri/REL--

REL, Pagar Alam - Pemeritah kota Pagar Alam menargetkan jika capaian Gabah Kering Panen (GKP) tembus 6 ton setiap panennya.

Hal ini disampaikan oleh Walikota Pagar Alam usai melaksanakan panen raya padi serentak di 14 provinsi, dimana untuk Kota Pagar Alam provinsi Sumatera Selatan dipusatkan di DesaTebat Gunung Kelurahan Lubuk Buntak.

Walikota menambahkan, jika Pagar Alam memiliki lahan sawah sekitar 3.288,29 Hektar dengan rata-rata hasil Gabah Kering Panen (GKP) yaitu 5,2 ton perhektar.

"Jumlah ini akan terus ditingkat dengan berbagai inovasi yang direncanakan di pemerintahan kami lima tahun kedepan," ujar Walikota Pagar Alam.

BACA JUGA:Kabar Duka, Istri H David Hadrianto Al-Jufri Meninggal Dunia

Walikota Pagar Alam meminta pihak Dinas Pertanian untuk dapat berinovasi agar hasil GKP setiap hektar lahan persawahan di Pagar Alam bisa meningkat paling tidak mencapai 6 ton GKP setiap panen.

"Melihat kondisi geografis Pagar Alam terget 6 ton GKP perhektar bisa dicapai dengan sejumlah inovasi baru dari Dinas Pertanian. Jika hal tersebut bisa dilaksanakan maka Pagar Alam bisa mendukung program swasembada pangan nasional," katanya.

Ditegaskan Walikota Pagar Alam untuk mencapai hal tersebut Dinas Pertanian melalui PPL harus aktif mendampingi petani agar apa saja program nasional dapat diketahui oleh para petani di Pagar Alam.

"Petugas PPL yang harus aktif bertemu para petani agar apa kendala yang dirasakan petani dapat kita carikan solusi agar hasil panen mereka bisa sesuai dengan apa yang kita tergetkan," tegas Walikota.

BACA JUGA:Deteksi Dini, Petugas Lapas Sekayu Lakukan Kontrol Area

Dikerahui, Panen raya ini merupakan bagian dari upaya nasional dalam mendukung ketahanan pangan dan memperkuat swasembada beras di tengah tantangan global. Kegiatan ini juga menjadi wujud nyata kolaborasi antara pemerintah pusat, daerah, dan para petani dalam menjaga stabilitas pasokan pangan. (rer) 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan