3 Tahanan Narkoba Kabur saat Dibawa Menuju Lapas

ILUSTRASI.--
REL, Pagaralam - Satu dari tiga tahanan titipan Kejari Pagaralam berhasil ditangkap kembali. Kajari Pagaralam M Hasan Pakaja SH MH melalui Kasi Intel M Arief SH mengatakan, tahanan yang sudah tertangkap bernama Aryo Dimas. Sedangkan dua yang masih dalam pengejaran yaitu Sulhadinata dan Sapani.
Dijelaskannya, Aryo ditangkap kembali tak lama setelah kabur keluar dari mobil tahanan Kejari Pagaralam.
"Dia saat itu berada di rumah warga, langsung kita amankan," ucapnya. Untuk menangkap dua tahanan yang masih kabur, Kejari sudah minta bantuan Polres Pagaralam.
"Ketiga tahanan yang kabur ini merupakan terdakwa kasus narkotika yang masih menjalani proses persidangan," bebernya.
BACA JUGA:Genjot 377 Koperasi Desa Merah Putih, Target Tuntas Juni 2025
Diketahui, ketiga tahanan ini sebelumnya menjalani persidangan kasus mereka di Pengadilan Negeri (PN) Pagaralam di Kompleks Perkantoran Gunung Gare, Selasa (29/4).
Mereka dijemput bersama enam tahanan lain dari Lapas Kelas III Pagaralam menggunakan mobil tahanan Kejari sekitar pukul 07.35. "Pada saat penjemputan dan mengembalikan tahanan, hanya dikawal dua pegawai dari kejaksaan," ucap dia.
Kasi Intel menambahkan, biasanya setiap kali mengebon atau menjemput tahanan yang akan menjalani sidang selalu mendapat pegawalan kepolisian.
"Namun, pada saat itu kita tanpa pengawalan aparat kepolisian dan sudah ada komunikasi pengawalan," ucap Kasi Intel didampingi Kasi Pidum Fahmi SH.
BACA JUGA:Raperda Disabilitas Disepakati
Rupanya, momen ini dimanfaatkan ketiga tahanan yang diduga sudah merencanakan untuk kabur. “Dari keterangan tahanan yang sudah tertangkap lagi itu, salah seorang dari mereka telah menyiapkan kunci borgol," jelasnya.
Dengan kata lain, upaya melarikan diri ini memang sudah direncanakan tahanan Sulhadinata yang membawa alat untuk membuka borgol dan pintu mobil. Persis ketiga mobil tahanan mendekati Lapas Kelas III Pagaralam, mereka bertiga berhasil kabur.
Fahmi menyebut kunci pintu belakang mobil tahanan telah dimanipulasi dari dalam mobil sehingga seolah-olah telah terkunci.
BACA JUGA:Polres Pagaralam Gelar Apel Kesiapsiagaan Peringatan May Day