Apa Itu Body Repair? Berikut Fungsi dan Kisaran Biayanya

RAKYATEMPATLAWANG - Bagi pemilik kendaraan, khususnya mobil, istilah body repair mungkin sudah tidak asing lagi. Namun, masih banyak yang belum memahami secara menyeluruh apa itu body repair, fungsi utamanya, dan berapa kisaran biayanya. Padahal, perawatan ini sangat penting untuk menjaga tampilan dan nilai kendaraan, terutama setelah mengalami kerusakan pada bagian bodi.

Apa Itu Body Repair?

Body repair adalah proses perbaikan bagian bodi mobil yang mengalami kerusakan, seperti penyok, baret, retak, hingga kerusakan struktural akibat kecelakaan. Proses ini melibatkan berbagai teknik, mulai dari panel beating, pengelasan, pendempulan, pengecatan ulang, hingga polishing agar tampilan bodi mobil kembali seperti semula.

Body repair biasanya dilakukan di bengkel khusus yang memiliki peralatan dan tenaga ahli untuk memastikan hasil akhir yang rapi, simetris, dan menyerupai kondisi pabrik.

BACA JUGA:Waspadai! Ini Dampak dan Penyebab Kerusakan Cangka Empat (Cross Joint) pada Mobil

Fungsi Body Repair

Berikut beberapa fungsi utama dari body repair:

1. Memulihkan Tampilan Mobil
   Kerusakan seperti baret, penyok, atau cat mengelupas dapat membuat mobil terlihat kusam dan kurang menarik. Body repair membantu mengembalikan penampilan mobil seperti baru.

2. Melindungi Struktur Kendaraan
   Kerusakan bodi yang dibiarkan dapat menjalar ke bagian struktur atau sasis kendaraan. Dengan perbaikan segera, kerusakan lebih parah bisa dicegah.

3. Menjaga Nilai Jual Mobil
   Mobil yang bodinya mulus dan terawat akan memiliki nilai jual kembali yang lebih tinggi dibanding mobil dengan bodi rusak atau banyak goresan.

4. Mencegah Karat
   Lecet atau retak pada cat bodi dapat membuat logam di bawahnya terpapar air dan udara, memicu timbulnya karat. Body repair membantu melindungi bodi dari proses korosi ini.

BACA JUGA:Bahaya Laher Roda Rusak: Getaran, Rem Blong, hingga Risiko Pecah Ban

Kisaran Biaya Body Repair

Biaya body repair sangat bervariasi, tergantung tingkat kerusakan, jenis kendaraan, area yang diperbaiki, dan kualitas pengecatan yang digunakan. Berikut perkiraan umum:

• Perbaikan baret ringan: Rp 300.000 – Rp 700.000 per panel

• Penyok ringan tanpa cat: Rp 400.000 – Rp 900.000 per panel (metode PDR atau Paintless Dent Repair)

• Penyok sedang + pengecatan ulang: Rp 700.000 – Rp 1.500.000 per panel

• Kerusakan besar atau tabrakan: Bisa mencapai Rp 2.000.000 – Rp 5.000.000 atau lebih, tergantung tingkat kerusakan dan suku cadang yang perlu diganti

Harga tersebut bisa berbeda-beda tergantung lokasi bengkel, merek mobil, dan apakah dikerjakan di bengkel resmi atau bengkel umum.