Begini Cara Merawat Aki Basah Agar Awet Pemakaian

Reporter: Edo |

Editor: Edo |

Minggu , 15 Jun 2025 - 08:30

begini cara merawat aki basah agar awet pemakaian                            rel,bacakoran.co – aki basah masih menjadi komponen vital dalam sistem kelistrikan kendaraan bermotor, baik roda dua maupun roda empat.
namun, tidak sedikit pengguna kendaraan yang abai dalam merawat aki jenis ini, padahal perawatan yang tepat dapat memperpanjang usia pakainya hingga bertahun-tahun.
menurut para teknisi otomotif, kunci utama merawat aki basah adalah menjaga kestabilan elektrolit dan kebersihan terminal aki.
baca juga:menjaga performa mobil: antara perawatan rutin dan inovasi teknologi
berikut beberapa langkah mudah yang bisa dilakukan pemilik kendaraan untuk memastikan aki tetap dalam kondisi prima:
1. periksa rutin ketinggian air aki
salah satu perawatan dasar aki basah adalah rutin memeriksa volume air aki. pemeriksaan idealnya dilakukan minimal sebulan sekali. jika air aki berada di bawah batas minimum, segera tambahkan air aki murni (botol biru). hindari menggunakan air sembarangan karena dapat merusak sel aki.
2. bersihkan terminal aki dari kerak
terminal aki sering kali menjadi tempat penumpukan kerak putih akibat reaksi kimia. kerak ini dapat mengganggu aliran listrik. bersihkan menggunakan sikat kawat atau cairan pembersih khusus aki, kemudian oleskan gemuk pelindung agar tidak mudah berkarat.
3. panaskan mesin secara teratur
bagi kendaraan yang jarang digunakan, penting untuk memanaskan mesin minimal 10 menit setiap hari. langkah ini membantu mengisi kembali daya aki melalui alternator, mencegah aki tekor karena tidak digunakan dalam waktu lama.
baca juga:8 air coolant radiator mobil terbaik untuk jaga mesin tetap dingin dan awet
4. hindari beban elektrik saat mesin mati
menyalakan audio, lampu, atau mengisi daya gadget saat mesin tidak menyala bisa menguras daya aki dengan cepat. biasakan untuk menggunakan perangkat elektronik hanya saat mesin kendaraan menyala.
5. pastikan sistem pengisian berfungsi normal
sistem pengisian yang tidak optimal, seperti kiprok atau alternator yang rusak, bisa menyebabkan aki tidak terisi secara maksimal. bila lampu indikator aki di dashboard sering menyala, segera lakukan pengecekan ke bengkel.
6. hindari suhu ekstrem
suhu terlalu panas atau terlalu dingin dapat memengaruhi cairan elektrolit dalam aki. parkirkan kendaraan di tempat teduh dan sejuk untuk menjaga kestabilan suhu aki.
teknisi senior dari salah satu bengkel di tebing tinggi, andreas h., menjelaskan bahwa dengan perawatan yang konsisten, aki basah dapat berfungsi dengan baik hingga lebih dari tiga tahun. “yang penting jangan menunggu rusak dulu baru dirawat,” ujarnya.
dengan melakukan langkah-langkah sederhana ini, para pemilik kendaraan bisa menghemat biaya perawatan dan memastikan kendaraannya siap digunakan kapan pun diperlukan.***

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Koran Rel 16 Juni 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan