Ungkap Kasus Pemerasan, Karangan Bunga Berjejer di Mapolres

Karangan Bunga Berjejer di Mapolres, Direktur PDAM Ucapkan Bravo, Seluruh Jajajarn di institusi Polres. Foto : ANdika/REL--
REL, Empat Lawang - Sejumlah karangan bunga terlihat berjejer rapi di depan Mapolres Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan, sebagai bentuk apresiasi dari berbagai pihak atas keberhasilan Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Empat Lawang dalam mengungkap kasus pemerasan yang dilakukan oleh oknum berkedok Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).
Karangan bunga tersebut datang dari berbagai instansi dan tokoh di Kabupaten Empat Lawang, seperti Kepala Dinas Pendidikan, Kepala BPKAD, Kasat Pol PP, hingga Direktur Perumda Tirta Seguring Betung (PDAM Empat Lawang), Hendra Rosada, ST., MM.
Direktur PDAM Empat Lawang, Hendra Rosada, secara khusus menyampaikan penghargaan kepada Kapolres Empat Lawang, AKBP Abdul Aziz Septiadi, dan jajaran Satreskrim yang berhasil menangkap dua dari tiga pelaku pemerasan pada Rabu (9/7/2025).
BACA JUGA:Dukung Sekolah Rakyat untuk Pendidikan Inklusif
“Jangan kasih ruang sedikit pun untuk semua bentuk premanisme, apalagi yang berkedok LSM. Harus dibumi hanguskan segala bentuk penyakit masyarakat. Bravo jajaran Polres Empat Lawang, terima kasih sudah memberantas premanisme,” tegas Hendra Rosada dalam pernyataannya.
Diketahui, kasus pemerasan ini telah meresahkan sejumlah instansi dan masyarakat, karena para pelaku menggunakan modus ancaman publikasi berita bohong terkait penggunaan dana hibah.
Langkah cepat dan tegas yang diambil Polres Empat Lawang mendapat sambutan positif dari masyarakat dan jajaran pemerintah daerah.
BACA JUGA:Hingga Juli 2025, Bapenda Catat Realiasi Pajak Daerah Sumsel Capai Rp1,79 Triliun
Karangan bunga yang terpajang tersebut menjadi simbol dukungan moral atas komitmen kepolisian dalam menciptakan rasa aman dan memberantas tindak kriminalitas yang merugikan. (*)