Beasiswa Unggulan 2025: IPK di Bawah 3,00 Bisa Daftar, Ini Caranya!

RAKYATEMPATLAWANG – Kabar baik bagi para mahasiswa yang ingin melanjutkan studi dengan beasiswa. Program Beasiswa Unggulan 2025 resmi dibuka dan menghadirkan kebijakan baru yang lebih inklusif. Kini, mahasiswa dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) di bawah 3,00 tetap memiliki kesempatan untuk mendaftar, asalkan memenuhi persyaratan tambahan yang ditetapkan.

Beasiswa yang dikelola oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) ini bertujuan mendukung mahasiswa berprestasi dan berpotensi, baik di bidang akademik maupun nonakademik.

Bagaimana Cara Daftarnya?

Berikut langkah-langkah yang harus dilakukan calon pendaftar:

BACA JUGA:Gak Perlu Flagship! HP Xiaomi Ini Punya Kamera 108 MP dan Layar AMOLED

1. Daftar Online
   Pendaftaran dilakukan melalui laman resmi Beasiswa Unggulan di https://beasiswaunggulan.kemdikbud.go.id mulai tanggal 1 Agustus – 15 September 2025.

2. Unggah Dokumen Persyaratan
   Calon pendaftar wajib menyiapkan dokumen seperti KTP, Kartu Mahasiswa, transkrip nilai, sertifikat prestasi, dan surat rekomendasi dari dosen/pihak kampus.

3. Syarat Tambahan untuk IPK < 3,00

   • Wajib melampirkan sertifikat prestasi nasional/internasional di bidang akademik atau nonakademik dalam 3 tahun terakhir.

   • Menyertakan surat rekomendasi khusus dari pimpinan perguruan tinggi yang menjelaskan potensi dan kontribusi mahasiswa.

4. Seleksi Administrasi dan Wawancara
   Setelah lolos administrasi, peserta akan mengikuti seleksi wawancara daring pada 25–30 September 2025.

BACA JUGA:Rekomendasi HP Gaming Rp2-3 Jutaan 2025: Spek Gahar, Harga Ramah!

Siapa yang Bisa Mendaftar?
Beasiswa ini terbuka untuk mahasiswa aktif jenjang S1, S2, dan S3, serta masyarakat umum yang memiliki prestasi luar biasa dan berkomitmen berkontribusi untuk kemajuan bangsa.

“Dengan adanya kebijakan ini, kami ingin memberi ruang bagi mahasiswa yang punya kemampuan, meski IPK mereka belum mencapai 3,00, namun punya prestasi dan semangat yang luar biasa,” ujar perwakilan Kemendikbudristek.