Dorong PAUD Jadi Wajib Belajar

dorong paud jadi wajib belajar rel, lahat – dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini (paud) menuju indonesia emas 2045, pemerintah kabupaten lahat menggelar acara pengukuhan bunda paud tingkat kabupaten, kecamatan, desa, dan kelurahan, serta pelantikan pokja bunda paud kabupaten lahat tahun 2025. kegiatan berlangsung di gedung kesenian kabupaten lahat, provinsi sumatera selatan, selasa (5/8/2025). ir. sri meliyana bursah resmi dikukuhkan sebagai bunda paud kabupaten lahat periode 2025–2030. dalam sambutannya, ia menyampaikan rasa syukur atas kepercayaan yang diberikan. “di antara banyaknya peran yang disematkan kepada saya sebagai istri kepala daerah, menjadi bunda paud adalah salah satu yang paling membahagiakan. mudah-mudahan perasaan bahagia ini menjadi awal keberkahan bagi pendidikan anak usia dini di kabupaten lahat,” ucap sri meliyana. ia menegaskan bahwa peran bunda paud sangat istimewa karena menjadi sumber kasih sayang dan inspirasi bagi anak-anak usia dini. baca juga:tekankan sinergi dan rekayasa lalulintas “kita satu-satunya yang dipanggil dengan sebutan bunda. bunda adalah sosok yang menyayangi, melindungi, dan membahagiakan anak-anak. di paud, kita tidak menuntut anak harus bisa membaca, menulis, atau berhitung, tetapi kita berikan kebahagiaan lewat bermain dan pembelajaran yang menyenangkan,” tegasnya. sri meliyana juga menyoroti pentingnya transformasi paud dari himbauan menjadi wajib belajar. ia menjelaskan bahwa sesuai sistem pendidikan nasional tahun ajaran 2025/2026, paud akan menjadi bagian dari 13 tahun wajib belajar: satu tahun di paud, enam tahun di sd, tiga tahun di smp, dan tiga tahun di sma. “saat ini di kabupaten lahat terdapat 404 lembaga paud, tiga di antaranya adalah paud negeri. kami berharap partisipasi para camat agar setiap kecamatan memiliki minimal satu paud negeri, sehingga ke depan akan ada 27 paud negeri di lahat,” tambahnya. baca juga:pemprov sumsel hibahkan tanah dan bangunan sementara itu, bupati lahat bursah zarnubi, se, dalam sambutannya menyampaikan harapannya agar pengukuhan ini bukan sekadar seremonial, tetapi menjadi semangat nyata dalam meningkatkan pendidikan paud. “seperti disampaikan bunda paud tadi, pendidikan usia dini sangat penting karena membentuk karakter dan kecerdasan sejak dini. mari kita dukung pendidikan yang holistik—belajar sambil bermain, belajar dengan bahagia. dalam islam pun, pendidikan itu berlangsung seumur hidup,” ujar bursah. bupati juga menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk menjadikan pendidikan sebagai prioritas pembangunan, termasuk melalui program beasiswa bagi anak-anak kurang mampu yang ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. baca juga:cetak transaksi miliaran rupiah “tidak boleh ada anak-anak yang tidak sekolah. saya minta camat dan kepala desa ikut memantau hal ini. kita ingin kabupaten lahat menjadi percontohan di bidang pendidikan,” tutup bupati lahat. (sm)

Tag

Share

• 
• 
• 
• 
•