PMI Harus Peka dan Peduli Sosial Yang Tinggi

REL, Lahat — Bupati Lahat Bursah Zarnubi menghadiri pelantikan dan pengukuhan relawan kecamatan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Lahat masa bakti 2025–2030, yang berlangsung di Hotel Santika Lahat, Rabu (12/11/2025).

Dalam kegiatan tersebut, sebanyak 192 pengurus PMI kecamatan resmi dilantik. Mereka berasal dari 24 kecamatan, masing-masing terdiri dari 8 pengurus PMI kecamatan, ditambah 8 relawan markas PMI Kabupaten Lahat.

Pelantikan dilakukan oleh Ketua PMI Provinsi Sumatera Selatan Hj. Febrita Lustia, yang diwakili oleh Geri Radityo, Ketua Bidang Relawan dan PMR PMI Sumsel. Dalam sambutannya, Geri menjelaskan bahwa pelantikan ini merupakan tindak lanjut dari hasil musyawarah PMI kecamatan di seluruh wilayah Kabupaten Lahat.

“Dengan terbentuknya pengurus PMI hingga tingkat kecamatan, diharapkan para relawan mampu menumbuhkan dan memantapkan kesadaran, tanggung jawab, serta menjalankan tugas-tugas kemanusiaan dengan tulus dan ikhlas,” ujar Geri Radityo mewakili Ketua PMI Provinsi Sumsel.

BACA JUGA:Bahas Kunjungan Uniled dan Unsri

Ia juga menambahkan, pelantikan ini menjadi semangat baru bagi PMI Kabupaten Lahat dalam memperkuat peran dan pelayanan kemanusiaan kepada masyarakat.

“Kehadiran pengurus hingga ke tingkat kecamatan diharapkan mampu mempercepat respon PMI dalam menangani situasi darurat serta memperluas jangkauan pelayanan kemanusiaan di daerah,” tambahnya.

Sementara itu, Bupati Lahat Bursah Zarnubi dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas semangat para relawan PMI yang telah berkomitmen menjalankan misi kemanusiaan.

“PMI adalah organisasi kemanusiaan yang bersifat universal dan memiliki peran penting dalam memberikan pertolongan di bidang kemanusiaan. Karena itu, saya berharap para pengurus yang baru dilantik memiliki kepekaan dan kepedulian sosial yang tinggi,” ujar Bupati.

BACA JUGA:Spesialis Curanmor di Musi Rawas Diringkus, Sudah Beraksi di 50 TKP

Bursah juga menekankan pentingnya sinergi antara PMI dan elemen masyarakat lainnya dalam menghadapi berbagai potensi bencana dan situasi darurat.

“PMI harus mampu menampilkan diri sebagai organisasi dengan manajemen yang profesional. Para relawan hendaknya memahami peta rawan bencana di wilayahnya masing-masing, serta mengedepankan kebutuhan riil masyarakat ketika menjalankan aksi kemanusiaan di lapangan,” pesan Bupati.

Acara pelantikan ini turut dihadiri oleh jajaran Forkopimda Kabupaten Lahat, pengurus PMI Kabupaten, perwakilan OPD, serta para relawan PMI dari berbagai kecamatan. Kegiatan berlangsung dengan khidmat dan ditutup dengan pembacaan ikrar relawan PMI serta doa bersama untuk kelancaran tugas kemanusiaan di masa mendatang. (*)