Kapolda Sumsel dan Timnya 'Menjelajah' Kemacetan di Banyuasin dengan Gaya Unik

Sebagai respons atas kemacetan yang meresahkan, Irjen A Rachmad Wibowo, Kapolda Sumsel, tidak ragu untuk menunjukkan tindakan nyata.--

REL, BANYUASIN - Sebagai respons atas kemacetan yang meresahkan, Irjen A Rachmad Wibowo, Kapolda Sumsel, tidak ragu untuk menunjukkan tindakan nyata.

Didampingi oleh jajaran petinggi, termasuk Irwasda Kombes Feri Handoko, Dir Binmas Kombes Sofyan, Dansat Brimob Kombes Susnadi, dan Wadir Sabhara AKBP Yusantiyo Sandhy, Kapolda turun langsung ke lapangan dengan gaya unik: menggunakan motor.

BACA JUGA:LRT Sumsel Tambah Perjalanan Antisipasi Macet Nataru

Langkah dramatis ini disampaikan oleh Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Sunarto, yang menyatakan bahwa Kapolda dan timnya saat ini berada di Simpang Tugu Polwan Betung.

Mereka tidak segan-segan memerintahkan truk besar yang menuju Palembang untuk memutar balik arah menuju Jambi.

BACA JUGA:Pencuri Motor di Kintamani Terjebak Macet di Ubud, Ditangkap oleh Polisi

Sunarto menjelaskan bahwa truk-truk yang melintasi perlintasan tersebut juga diarahkan untuk masuk ke tempat parkir, rest area, dan area rumah makan.

"Kemarin, Pak Kapolda telah menegaskan sesuai dengan SKB Dirjen Hubdar, Kakorlantas Polri, dan Dirjen Bina Marga bahwa mulai tanggal 5 April hingga 15 April pukul 09.00 wib, truk pengangkut barang dilarang melintas, kecuali untuk kendaraan yang membawa sembako, BBM, uang, dan bantuan kemanusiaan/bencana alam.

BACA JUGA:Pembangunan Tol Betung-Bayung Lencir Masih Tersendat

PJ Gubernur juga telah mengeluarkan surat edaran terkait kebijakan ini," tambah Sunarto.

Mantan Kabid Humas Riau ini juga mengimbau kepada pengusaha angkutan barang untuk mematuhi keputusan tersebut, sambil mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam mendukung upaya kepolisian.

Sebelumnya, pada Selasa (5/4/2024), jalan lintas Betung Palembang dilanda kemacetan sepanjang 23 kilometer. Akibatnya, kendaraan baik roda dua (R2) maupun roda empat (R4) menumpuk di ruas jalan tersebut.

BACA JUGA:Eks Kepala Dinas PUPR Muba Dituntut 3 Tahun Penjara

"Saya bahkan terjebak dalam kemacetan selama hampir 6 jam," ungkap salah satu sopir travel, Beri Ansyah, yang menyatakan bahwa situasi serupa terjadi setiap tahun.

Dia berharap bahwa keberadaan jalan tol Kapal Betung dapat membantu mengurai kemacetan di ruas jalan lintas tersebut.*

Tag
Share