Meski Lezat, Apakah Boleh Sayuran Digoreng?

Ilustrasi---

BACA JUGA:Tas di Dalam Mobil Dicuri saat Tambal Ban

2. Merusak kandungan vitamin dan mineral

Menggoreng dengan metode deep frying juga merusak kandungan vitamin dan mineral dalam bahan makanan.

Kandungan vitamin dan mineral dalam sayuran bisa berkurang akibat kerusakan yang ditimbulkan setelah dipanaskan.

Vitamin E akan menghilang ketika sayuran digoreng, begitu juga dengan beta-karoten dan vitamin A yang kadarnya akan berkurang jauh.

Kekurangan vitamin A telah dikaitkan pada penurunan fungsi mata, kulit, kesuburan, dan peningkatan risiko infeksi saluran pernapasan.

3. Terjadi perubahan kimiawi yang berbahaya

Ketika sayuran digoreng terlalu lama, suhu minyak yang tinggi akan menimbulkan berbagai perubahan struktur kimiawi, baik dari minyak maupun kandungan dalam sayuran.

BACA JUGA:Polda Bengkulu Berhasil Mengamankan Residivis

Penggunaan minyak goreng berulang (minyak jelantah) bahkan dapat merusak antioksidan pada sayuran yang Anda goreng. Selain itu, menggoreng membuat struktur lemak dalam minyak berubah menjadi lemak trans.

Lemak trans yang dikonsumsi berlebihan dapat meningkatkan berbagai risiko penyakit, seperti kolesterol tinggi, hipertensi, stroke, penyakit jantung, dan diabetes tipe 2.

Tips konsumsi sayuran yang sehat

Daripada digoreng, terdapat cara lain mengonsumsi sayur yang lebih sehat. Berikut ini tips konsumsi sayuran yang sehat.

Rebus atau kukus sayur agar lebih sehat.

Jadikan sayur smoothies lalu campurkan dengan buah.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan