PSSI Prioritaskan Literasi Media Sosial untuk Pemain Sepak Bola Indonesia

REL , Jakarta - Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) telah mengambil langkah proaktif dengan memprioritaskan literasi media sosial bagi para pemain tim nasional dan klub di Indonesia. Tujuan utama dari inisiatif ini adalah untuk memberikan kenyamanan dan melindungi pemain dari berbagai isu negatif yang mungkin muncul di dunia maya.

Menurut Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga, pelatihan ini sangat penting agar para pemain memahami cara yang baik dalam menggunakan platform media sosial seperti Facebook, Instagram, dan lainnya.

"Kami ingin memberikan pelatihan kepada pemain-pemain timnas dan klub tentang bagaimana menggunakan media sosial dengan baik," ujar Arya Sinulingga melalui akun Instagram pribadinya @arya.m.sinulingga.

PSSI telah menjalin kerja sama dengan Meta untuk menyediakan pelatihan terkait konten sosial media. Pelatihan ini tidak hanya bertujuan untuk mengoptimalkan penggunaan media sosial untuk kepentingan pribadi, tetapi juga untuk melindungi para pemain dari bullying, diskriminasi, rasisme, dan kekerasan verbal atau tulisan yang mungkin terjadi secara daring.

BACA JUGA:Manchester United dan PSG Saling Sikut!

"Apa yang kita inginkan adalah agar para pemain tidak terganggu oleh persoalan di media sosial saat menghadapi atau setelah pertandingan," tambah Arya.

Arya juga menekankan pentingnya kontribusi positif dari setiap konten yang dibagikan di media sosial terutama terkait sepak bola. "Kami berharap adanya pelatihan ini dapat meningkatkan kualitas konten media sosial di Indonesia, khususnya yang berkaitan dengan sepak bola, dengan isi yang lebih konstruktif," ucapnya.

Selain itu, Arya mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk menggunakan media sosial secara bijaksana demi menjaga citra baik sepak bola Tanah Air. "Di platform seperti Instagram dan Facebook, mari kita hindari perilaku bullying atau rasisme untuk menjaga kehormatan sepak bola kita," pungkasnya.

Dengan langkah-langkah ini, PSSI berharap dapat menciptakan lingkungan digital yang lebih aman dan positif bagi para pemain sepak bola Indonesia, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya menggunakan media sosial secara bertanggung jawab dan produktif.(*)

BACA JUGA:PSSI Memberikan Pernyataan Terkait Cedera Pemain Timnas Filipina