Kafein dan Tidur: Bagaimana Konsumsi Pagi Memengaruhi Kualitas Tidur Anda
ilustrasi- kopi--
RAKYATEMPATLAWANG.BACAKORAN.CO - Kafein, zat stimulan yang umum ditemukan dalam kopi dan minuman lainnya, memiliki dampak yang signifikan pada siklus tidur seseorang. Menurut penelitian terbaru yang dilaporkan oleh laman Well and Good pada Kamis (13/6), kafein dapat memberikan efek sisa yang lebih lama pada tubuh, bahkan hingga waktu tidur.
Studi tersebut menemukan bahwa 99 persen kafein diserap dalam waktu 45 menit setelah dikonsumsi, dan waktu paruh kafein bisa bervariasi antara 1,5 hingga 9,5 jam tergantung pada individu. Michael Breus, PhD, atau yang dikenal sebagai "The Sleep Doctor," seorang spesialis tidur dan psikolog klinis terkemuka, menyarankan untuk menghindari minum kopi setelah tengah hari.
“Kafein adalah stimulan dan menghambat aspek adenosin yang mendorong tidur,” jelas Dr. Breus. Adenosin, neurotransmitter yang mengatur siklus tidur-bangun, terganggu oleh kafein, yang bisa mengakibatkan gangguan dalam proses alami ini.
BACA JUGA:Kejadian Tak terduga,Sorang anak harus Rutin cuci dara,Karana Terlalu Rutin Memakan ayam goreng.
Dr. Breus menekankan pentingnya menghentikan konsumsi kafein pada pagi hari dan membatasi minuman yang mengandung kafein untuk menjaga kualitas tidur yang optimal. "Kesalahan nomor satu yang dilakukan peminum kopi yang berdampak pada tidur adalah meminumnya lewat tengah hari," tambahnya.
Selain itu, mengingat waktu paruh kafein yang panjang, Dr. Breus menyarankan untuk menunda konsumsi kopi hingga 90 menit setelah bangun tidur, untuk membantu menyeimbangkan hormon dan menghindari gangguan tidur lebih lanjut.
“Catatlah berapa banyak produk berkafein yang Anda konsumsi dan perhatikan dosis kafein di setiap produk,” saran Dr. Breus. Studi menunjukkan bahwa peningkatan konsumsi gula, khususnya dalam minuman kopi yang manis, dapat mempengaruhi kualitas tidur dengan cara yang negatif.
BACA JUGA:4 Cara Mengolah Daging Sapi yang Benar agar Tetap Sehat
Memperhatikan asupan kafein dan gula dapat membantu masyarakat untuk mencapai tidur yang lebih baik dan mendukung kesehatan tidur jangka panjang.(*)