Duel Maut Selama Idul Adha: Kisah Tragis Yanto alias Tok Krepet dan Ada Rusman di Lubuklinggau
Duel Maut Selama Idul Adha: Kisah Tragis Yanto alias Tok Krepet dan Ada Rusman di Lubuklinggau. (Poto: ist/dok polisi)--
RAKYATEMPATLAWANG.BACAKORAN.CO -- Kasus duel maut di Lubuklinggau, Sumsel pada Hari Raya Idul Adha 2024 masih dalam penanganan polisi.
Duel melibatkan Yanto alias Tok Krepet, yang meninggal, dan Ada Rusman, yang dirawat di rumah sakit, telah menimbulkan kehebohan di Lubuklinggau.
BACA JUGA:Duel Maut di Hari Raya Idul Adha Terjadi di Linggau
Kapolsek Lubuklinggau Utara AKP Denhar menyatakan bahwa unit reskrim Polsek masih melengkapi berkas kasus ini.
"Belum ada tersangka yang ditetapkan. Kami masih mengumpulkan keterangan tambahan sejak Selasa (18/6/2024) malam," ungkap Denhar kepada wartawan pada Rabu (19/6/2024).
Ada Rusman belum ditetapkan sebagai tersangka karena masih dalam perawatan di rumah sakit setelah menjalani operasi dan kondisinya membaik secara bertahap.
"Kami menunggu kesembuhannya sebelum menetapkan status tersangka. Namun, anggota kami tetap berjaga di rumah sakit," tambahnya.
BACA JUGA:Meyisir Duel Maut dan Konflik Pribadi Berujung Tragedi Pembunuhan.
Denhar menegaskan bahwa kasus ini tidak terkait dengan pembelaan diri karena kedua pihak membawa senjata tajam dan sudah ada riwayat konflik sebelumnya.
"Sebelumnya, mereka pernah bertengkar di kebun, sehingga ada unsur dendam di antara mereka," jelasnya.
Insiden ini memicu kehebohan di Lubuklinggau karena terjadi selama perayaan Idul Adha 2024.
Yanto alias Tok Krepet, warga Ulu Malus RT 08 Kelurahan Petanang Ulu, tewas akibat luka tusuk yang dideritanya.
BACA JUGA:Tantangan Berat Menanti! Kritik dan Antisipasi Jelang Duel Timnas Indonesia vs Irak
Ada Rusman, yang masih dirawat di RS Ar Bunda Lubuklinggau, juga mengalami luka tusuk.