Bikin heboh! Ternyata Ada sebuah Desa Yang membudidayakan tanaman Ganja Sebagai mata pencarian Sehari - Hari.

Bikin Heboh Sebuah desa di India membudidayakan Ganja Sebagai mata pencarian masyarakat sehari hari -Poto.ist-

REL,EMPATLAWANG.BACAKORAN.CO.ID -Malana, sebuah desa kuno yang terisolasi di pegunungan Himalaya, dikenal sebagai penghasil ganja termahal di dunia.

Desa yang terletak di wilayah Himachal Pradesh, India Utara, ini terkenal dengan produk ekspornya, Malana Cream, yang telah beberapa kali mendapatkan penghargaan.

Ganja menjadi bagian integral dari budaya Malana selama berabad-abad dan menjadi sumber ekonomi utama penduduknya.

Pada tahun 2016, pemerintah lokal memperkirakan terdapat 240 hektar lahan ganja di Malana dengan hasil panen mencapai 12.000 kg.

Namun, jumlah sebenarnya diyakini jauh lebih tinggi karena banyaknya lahan tersembunyi di kaki gunung yang sulit dijangkau aparat keamanan.

Meskipun penanaman ganja dilarang, bisnis ini tetap bertahan karena menjadi mata pencaharian utama.

BACA JUGA:Korowai: Suku Papua yang Hidup di Atas Pohon, Bertahan di Tengah Hutan Belantara.

Selain terkenal sebagai desa ganja, Malana juga memiliki warisan budaya dan keagamaan yang kaya.

Penduduk desa ini percaya bahwa mereka adalah keturunan dari prajurit tentara Aleksander Agung yang melawan penguasa di wilayah itu sekitar abad ke-6 SM.

Meskipun belum ada bukti genetik yang valid, artefak dari periode tersebut ditemukan di Malana, memperkuat teori ini.

Desa yang dihuni sekitar 4.000 orang ini juga dikenal dengan adat istiadatnya yang ketat.

Interaksi dengan orang luar dibatasi, dan pengunjung harus mematuhi aturan untuk tetap di jalur yang ditentukan dan tidak menyentuh penduduk atau properti desa.

Penduduk Malana percaya bahwa semua non-Malani lebih rendah dan menjaga jarak dengan orang luar. Mereka tidak bersedia difoto karena merasa dihina jika dianggap hanya sebagai pedagang ganja.

BACA JUGA:Tangga Menuju Langit: Kisah Perjalanan yang Ekstrem di Desa Ler

Tag
Share